KUNINGAN (Mass) – Rupanya langkah cepat, cerdas dan tegas dilakukan Kapolres Kuningan AKBP Yuldi Yusman. Video viral seorang bocah terlindas mobil yang awalnya belum diketahui TKPnya itu berhasil diungkap olehnya. Minggu (2/7) tadi dirinya langsung melakukan penelusuran termasuk menyambangi kediaman korban.
“Kita cari tahu kebenarannya, lantas kita lakukan penyelidikan dan penelusuran,” ujar Yuldi, Minggu (2/7).
Meski kejadian tersebut tak dilaporkan ke petugas, polisi akhirnya dapat mengungkap identitas korban dan pemilik mobil yang melindas. Rencananya besok (3/7) sopir mobil berinisial DJ (32), warga Cirebon akan diperiksa.
“Kita mintain keterangan petugas SPBU dan orangtua korban. Nama pengemudi mobil sudah kami kantongi dan akan segera diperiksa,” tandasnya.
Selain itu, ia didampingi istrinya langsung menyambangi korban, Amanda Fahrunisa (6) di rumahnya, Perum Panorama, Kali Wadas, Sumber, Cirebon. Mantan Kasat Reskrim Polres Jakarta Utara ini pun memberikan santunan kepada keluarga korban untuk biaya pengobatan.
“Saat ini kondisi korban berangsur membaik. Korban mengalami retak di kaki kanan dan luka memar di bagian muka sebelah kiri,” jelasnya.
Peristiwa anak terlindas mobil di SPBU Caracas Kuningan sebenarnya terjadi pada Selasa 27 Juni lalu dan baru viral di media sosial, Minggu (2/7).
“Dari hasil penyelidikan, korban langsung dibawa oleh pengendara mobil yang berinisial DJ ke Rumah Sakit Gunung Jati Cirebon. Kami tidak mendapat laporan dari keluarga korban atau pihak SPBU. Padahal di dekat SPBU ada pos pengamanan polisi,” ucapnya.
Sementara itu, kronologis lengkapnya, pada 27 Juni 2017 telah terjadi laka lantas di SPBU 34-45504 Desa Caracas Kecamatan Cilimus. Mobil sedan warna silver merk BMW nopol E 1738 AG yang juga akan mengisi bensin menabrak anak kecil yang sedang jongkok.
Anak kecil tersebut jongkok tidak jauh dari motor menunggu orang tuanya sedang mengisi bensin menggunakan sepeda motor Yamaha mio Soul warna merah nopol E 6784 JE. Akibatnya anak tersebut mengalami luka di bagian kaki retak.
Ibu korban bernama Sri Wahyuni (38), alamat Perum Panorama Blok A. No. 4 Desa Kali Wadas rt/rw 004/007 Kecamatan Sumber Kabupaten Cirebon. Sedangkan korban bernama Amanda Fahrunisa (6) dengan alamat yang sama. (deden)