KUNINGAN (MASS)- Pasca kejadian kecelakaan anggota polisi yang masuk ke sungai Cidadangrat, jembatan di Jalan Baru Purwawinangun atau Jalan Soekarno menjadi tenar. Bukan karena tempat ini menjadi lokasi kecelakaan yang membuat Subiantoro meninggal dunia.
Tapi, menguak cerita lama kalau jembatan itu memang angker. Sebelum dijadikan jembatan ketika dibangun jalan Linggkar pada tahun 2000-an, sungai ini tidak banyak orang yang berani menjamah. Memang airnya jernah dan ada mata air yang dijadikan sumber kehidupan oleh warga sekitar.
“Dulu sungai ini dijadikan tempat pemandian kuda. Jembatan ini memang sungil alias angker. Banyak kejadian kecelakaan yang dinilai tidak masuk akal,” ujar Hidayat Rusdiwa warga setempat, kepada kuninganmass.com, Minggu (9/1/2020).
Sementara itu, kuninganmass.com mendapati kabar kalau sungai ini dulu dijadikan tempat pesugihan ular. Namun seiring berkembangnya wilayah cerita itu tenggelam sendirinya. Penerangan di Jalan Baru sendiri terbilang bagus karena banyak PJU.
Dari pengamatan kuninganmass.com memang sungai itu berada di jurang yang sangat dalam. Tempatnya ‘hieum’ karena banyak pohon bambu dan aneka pohon lainnya. Kalau malam hari sudah dipasikan gelap gulita dan tidak akan ada satu pun orang berani turun.
Jalur ini pun pada pagi hari ramai oleh kendaraan lalu lalangan. Sebab, memang menjadi jalur alternatih untuk mengurai kemecatan di kota kuda. (agus).