KUNINGAN (MASS) – Meski hingga saat ini Dana Desa dan Alokasi Dana Desa belum cair. Namun, Kepala Kejaksaan Negeri Kuningan (Kajari ) Adhyaksa Dharma Yuliano berjanji akan mengawal penggunaan DD dan ADD 2019. Adapun besaran ADD Rp 130.808.440.945 dan DD Rp 298.926.989.000 yang akan dikucurkan ke 361 desa.
Pernyataan Kajari itu disampaikan dihadapan Kades di acara evaluasi pengunaaan Dana Desa dan ADD pada Program Jaga Desa yang dihelat di Aula Kuningan Islaic Center. Program Jaga Desa dilakukan serentak oleh Kejaksaan Kabupaten/Kota se-Indonesia.
“Jangan takut kami akan kawal DD dan ADD. Program ini serentak di seluruh Indonesia dan dilakukan oleh Kejari.Hal ini agar kades tidak ragu dalam mengelola dana desa,” jelas Adhyaksa.
Adhyaksa menerangkan, setiap tahun dana yang masuk ke desa terus meningkat, untuk itu harus berbanding lurus dengan maanfaat yang diperoleh masyarakat, sehingga akan terwujudnya kemakmuran dan kesejahtraan.
Dikatakan, ada 4 program prioritas percepatan pembangunan desa, yakni prukades, membangun embung desa, mengembangkan BUMDes, dan raga desa. Semua itu harus sesuai SOP dan dijamin tidak akan membaut ribet.
“Program Jaga Desa dilaunching serentak. Adapun tujuannya adalah para Kepala Desa bisa memaksimalkan pengelolaan Dana Desa dan ADD, sehingga Kades tidak ada keraguan dalam menggunakan karena sudah paham kewenangannya,” jelasnya.
Dengan adanya program ini diharapkan Kejari dapat mengawal dana desa dan menghindari perbuatan yang melanggar undang-undang. Sebab, apabila melanggar tentu banyak puhak yang dirugikan.
Pada pemeparan terkati program Jaga Desa, Kajari menerangkan pula berbagai potensi penyalahgunaan disertai solusi penyelesaian hingga terhindar dari masalah hukum. Ini penting agar para kades paham dan tidak melakukan pelanggaran.
Sementara itu, Bupati Kuningan H Acep Purnama mengucapkan terima kasih kepada pihak Kejari sehingga dengan adanya program Jaga Desa, maka pengelolaan DD dan ADD akan lebih baik. Pihaknya tidak ingin ada kades yang berhubungan dengan hukum.
“Ngeri mendengarkanya kalau ada kades berhubungan dengan hukum. Untuk itu mari jauh hal itu dan gunakan dana sebaik mungkin,” jelasnya.
Dari pantauan, selain 361 kades yang hadir, tampak pula Kadis DMPD Kuningan Deniawan MSi, Kabid Pemdes H Ahmad Faruk MSi. Acara sendiri berakhir pada jam 12.00 WIB. (agus)
You May Also Like
Law
KUNINGAN (MASS) – Pada Kamis (24/3/2022) pagi menjelang siang sekitar pukul 10.00 WIB, Kejaksaan Negri (Kejari) Kuningan melakukan pemusnahan terhadap barang bukti yang telah...
Government
KUNINGAN (MASS)- Ada yang tak biasa di halaman Kejaksaan Negeri Kuningan pada Rabu (15/7/2020) pagi, dimana bau ganja menyengat. Selain itu juga bau minuman...
Government
KUNINGAN (MASS)- Untuk mengantisipasi adanya pegawai yanga terpapar virus covid-19, Kejaksaan Negeri Kuningan menggelar rapid test. Kegiatan yang digelar Kamis (11/6/2020) diikuti juga para...
Government
KUNINGAN (MASS) – Ada yang tak biasa yang dilakukan oleh pegawai Kajaksaan Negeri Kuningan pada Senin (9/13/2019) pagi. Usai apel pagi mereka turun ke...
Incident
KUNINGAN (MASS)- Kasus penyelewengan kasus dana Kredit Usaha Rakyat (KUR) Bank BTN KCP Kuningan memasuki babak baru. Setelah pada bulan Januari rumah tersangka mantan...
Government
KUNINGAN (MASS)- Penangkapan Endang Supriatna (35) yang merupakan mantan karyawan BPR Bumi Asih Cabang Kuningan viral. Bukan karena ditangkap pada Kamis malam sekitar jam...
Government
KUNINGAN (MASS) – Meski hingga saat ini Dana Desa dan Alokasi Dana Desa belum cair. Namun, Kepala Kejaksaan Negeri Kuningan (Kajari ) Adhyaksa Dharma...
Government
KUNINGAN (MASS)- Bupati Kabupaten Kuningan H Acep Purnama SH MH di dampingi Wakil Bupati M. Ridho Suganda SH MSi beserta Sekda Dr H Dian...
Headline
KUNINGAN (MASS)- Terkait kelanjutan kasus dugaan penyalahgunaan Kredit Usaha Rakyat (KUR), Kejaksaan Negeri Kuningan melakukan penyitaan satu unit rumah dan bangunan. Rumah dan bangunan...
Government
KUNINGAN (MASS)- Bau alkohol dan bau ganja terbakar menyengat di Halaman belakang Kantor Kejari Kuningan pada Kamis (27/12/2018) pagi, Ternyata bau tersebut berasal dari...
Government
KUNINGAN (MASS)- Menjelang akhir tahun Kejaksaan Negeri Kuningan membeberkan hasil kinerja selama setahun (2018). Pencapaian hasil kinerja itu disampaikan kepada wartawan oleh Kajari Adhyaksa...
Government
KUNINGAN (MASS)- Kejaksaan Negeri Kuningan saat ini tengah menggarap kasus Kredit Usaha Rakyat fiktif. Kasur KUR ini terjadi di BTN Kuningan. Menurut Kajari Kuningan...
Government
KUNINGAN (MASS)- Pemanggilan enam Pejabat Pembuat Komitmen di Dinas PUPR Kuningan oleh Kejagung RI menjadi pertanyaan besar warga Kuningan. Ada apa sebenarnya? Sampai Kejagung ...
Incident
KUNINGAN (MASS)- Bagi para kades yang ada di Kabupaten Kuningan, hati-hatilah dalam menggunakan anggaran ADD dan Dana Desa, kalau tidak ingin seperti kades Kades...