KUNINGAN (MASS) – PD Salimah Kabupaten Kuningan telah menyelenggarakan sekolah pranikah Salimah Indonesia (Serasi). Sekolah ini, ditunjukkan bagi pasangan muda-mudi yang berniat serius menjalin hubungan.
Ketua PD Salimah Ninin Setianigsih SP mengatakan, program ini diadakan bekerja sama dengan KUA Cigugur. Sekolah pranikan ini, dibuka Ninin sejak 6 Nopember 2022 dan akan berlangsung sampai 4 Desember 2022, di Pusdai Kecamatan Cigugur.
Ketua Dep Diklat Erna Rachmania SE MH menjelaskan bahwa tingginya tingkat perceraian di berbagai daerah, dialami banyak pasangan suami istri yang akhirnya gagal dalam pernikahan.
Hal itu, lanjut Erna, karena pada akhirnya cinta berubah menjadi menuntut, bukan memberi. Cinta, lanjutnya, berubah jadi hanya meminta bukan menerima, hanya memandegkan, memandulkan, bukan justru menumbuh kembangkan.
“Dengan adanya sekolah pranikah ini, diharapkan akan membantu para pemuda dan pemudi yang siap menikah. Agar nanti, saat menikah. mereka sudah memahami hak dan kewajiban baik sebagai istri dan suami serta mendidik anak-anaknya kelak,” tuturnya.
Paket pranikah ini, dijelaskan Ketua Dep Diklat, diadakan selama 1 bulan dengan terdiri dari 8 paket materi, 2 materi digelar secara offline dan 6 materi secara online.
Di dalamnya, diberikan materi seperti Aku Kau dan KUA, Keluarga Impian, Jodoh Pasti Bertamu, Kesepian vs Kesiapan, Keterampilan Dasar Rumah Tangga, Perawatan Diri dan Organ Reproduksi, dan terakhir adalah tema Keayahan.
“Alhamdulillah sekolah pranikah ini dihadiri oleh 50 peserta yang terdiri dari pemuda dan pemudi sekitar Kabupaten Kuningan bahkan ada peserta juga yang dark Kabupaten Majalengka,” ujarnya.
Dengan begitu besar antusius peserta, Erna berharap dengan adanya sekolah pranikah ini dapat menjadikan pemuda dan pemudi, bisa menciptakan keluarga yang sakinah mawadah dan warohmah.
“Ini merupakan bentuk kepercayaan Salimah terhadap anak, perempuan dan keluarga Indonesia,” tuturnya diakhir. (eki)