KUNINGAN (MASS) -Mengemukanya sorotan terhadap pengisian posisi kosong jabatan Direktur PDAU meningkat akhir-akhir ini. Salah satu nama yang terus muncul adalah Alan Suwgiri, aktivis yang banyak malang melintang di organisasi, bisa dibilang salah satu tokoh muda Kuningan.
Karena Alan adalah salah satu aktivis Nahdhatul Ulama (NU) yang dinamis dan banyak berperan, Ketua PWNU Jawa Barat, KH Juhadi tak terkecuali memberi perhatian khusus terhadap hal ini. Pada satu kesempatan berkunjung ke Kabupaten Kuningan, KH Juhadi memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas perhatian dan dorongan berbagai pihak yang mendukung Alan menjadi Direktur PDAU.
Bagaimanapun selaku sesepuh NU Jawa Barat, KH Juhadi merasa “reueus”, bangga salah satu kader mumpuni NU mendapat simpati dan kepercayaan publik untuk menempati salah satu jabatan publik penting di Kabupaten Kuningan. Dia tahu persis dan yakin Alan ini adalah figure muda yang punya idealisme keummatan dan berkomitmen tinggi untuk berjuang.
Alan juga memiliki karakter gigih atau “ngotot”, dalam makna positif, ketika bekerja memperjuangkan tujuan-tujuan keummatannya. Sebagai seorang aktivis yang juga intelektual, karena Alan ini ternyata aktif juga selaku dosen di Perguruan Tinggi, Pak Kyai mafhum Alan adalah orang yang memiliki kemampuan dan bisa belajar cepat, serta beradaptasi dalam lingkungan aktivitas formal maupun sosial apa pun. Pak Kyai tak punya keraguan bahwa jika Alan menduduki posisi Direktur PDAU, dia akan mampu mengembannya dengan baik.
Namun, terlepas dari itu, KH Juhadi menambahkan bahwa ia tetap menghargai pilihan pribadi dan strategis Alan Suwgiri saat ini dalam mengambil keputusan terkait kesempatan atas Jabatan tersebut. Pak Kyai memahami, menghargai, dan mendukung sikap Alan yang lebih memilih untuk berada dalam jalur perjuangan membantu dan mengayomi “ummat”, masyarakat Kabupaten Kuningan dari berbagai lapisan tanpa dibatasi sekat-sekat formal maupun sosial.
Ketua PWNU Jabar memahami bahkan sepakat dengan Alan, bahwa saat ini yang dibutuhkan dari Alan Suwgiri untuk masyarakat Kuningan adalah perannya dalam mendorong pemberdayaan ummat dan sosial, sebagai bagian dari upaya mendukung pembangunan daerah di semua bidang yang dinakhodai oleh Dr. Dian Rachmat Yanuar, MSi dan Tuti Andriani SH MH.
Ketua PWNU melihat masa depan peran sosial politik Alan Suwgiri sebagai tokoh muda khususnya untuk Kabupaten Kuningan masih panjang. Sangat mungkin dinamika dan tantangan masa depan jauh lebih kompleks dan “disruptif”, penuh lonjakan dan lompatan tak terduga. Dari sisi ini, pilihan Alan Suwgiri untuk tetap berada di jalur pemberdayaan sosial dan keummatan akan menjadi “ruang kelas” pembelajaran hidup paling tinggi dan nyata bagi Alan, untuk menjadikannya sebagai tokoh sosial, politik dan ummat yang mumpuni di masa datang. Wallohu ‘alam bisshawab.
Oleh: DS, Sahabat Alan Suwgiri






















