Connect with us

Hi, what are you looking for?

Government

Ingat! Jadi PNS Polisi dan TNI Itu Perlu Rekom Kuwu

KUNINGAN (Mass) – Dalam menyikapi aksi penggeledahan yang menimpa kuwu Cimara Kecamatan Cibeureum, Wakil Ketua APDESI (Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia) Kuningan, Eddy Syukur, mengeluarkan pernyataan cukup menyentuh. Dia mengingatkan, rekomendasi kuwu itu menjadi syarat seseorang jadi PNS, polisi maupun TNI.

“Syarat PNS, polisi atau tentara itu semua memerlukan rekomendasi kades. Jadi hargailah kades siapapun kadesnya,” ketus Kuwu Trijaya Kecamatan Mandirancan itu saat temu pers di Kedai Katineung Jalaksana, Selasa (25/4/2017).

Ia juga menegaskan, dulu UU Desa ketika masih diperjuangkan dicibir semua pihak. Para kuwu melancarkan demo besar-besaran hingga dari Kuningan terdapat korban. Namun ia mempertanyakan kenapa waktu itu kejaksaan dan hakim pengadilan tidak membela anak yatim.

“Kenapa enggak bela anak yatim yang tidak lagi dinafkahi oleh almarhum bapaknya dalam perjuangan. Dulu kami berhadapan dengan hukum. Para pendemo digebukin padahal dalam upaya memperjuangkan haknya,” kata Eddy dengan nada tinggi.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Asas praduga tak bersalah, harapnya, harus dijunjung tinggi. Terlebih UU Desa masih dalam tahap transisi. Jika terdapat upaya yang mengarah pada kriminalisasi terhadap kuwu, maka sudah barang tentu ada pergerakan dari APDESI. Sebab jika satu kuwu dikriminalisasi maka tidak menutup kemungkinan akan menimpa kuwu lainnya.

“Karena memang tahapannya jelas. Ada penyelidikan. Terus BAP juga prosesnya mulai dari saksi, baru tersangka. Ini belum apa-apa sudah ada penggeledahan,” celetuknya.

Kaitan dengan UU Desa yang masih transisi dan banyak perubahan, Eddy mengatakan, perlu dikedepankan upaya pembinaan. Ketika ada kuwu yang terindikasi maka sifatnya lebih ke pembinaan dan pemberian kesempatan.

“Kalau bener beliau (kuwu Cimara) berbuat seperti itu lalu ada kesempatan untuk mengganti misalnya, itu saja dulu ditempuh. Jangan langsung hukum,” kata Eddy.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Regulasi yang berubah-ubah itu pun, menurut dia, membuat pemda bingung. Perbup yang diterbitkan kerap mengalami perubahan pula. Untuk itu pihaknya berharap agar jangan ada bahasa kades dibidik dan jadi sasaran empuk. (deden)

 

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Law

KUNINGAN (MASS) – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kuningan menetapkan dua orang mantan pengurus UPK Maju Bersama Cibingbin sebagai tersangka dalam dugaan kasus korupsi yang terkait...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Sebagai seorang kepala desa, meski bisa membangun jalan atau infrastruktur lainnya, diminta agar jangan merasa bangga. Sebab kinerja seorang kades tidak...

Village

KUNINGAN (MASS) – Hj Henny Rosdiana M Si, resmi terpilih menggantikan Linawarman SH, sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia...

Law

KUNINGAN (MASS) – Kasus korupsi UPK Amanah Luragung memasuki babak baru. Tim Penyidik Kejaksaan Negri (Kejari) Kuningan, resmi menyerahkan tersangkanya ke Tim Jaksa Penuntut...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Advokat dari PBH Peradi Kuningan, Asmanul Husna SH, angkat bicara perihal tindak pidana pencabulan/asusila yang dianggapnya marak dan menguap di Kabupaten...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Baru-baru ini sering sekali terjadi adanya kekerasan dimana-mana. Terdapat berbagai kasus kekerasan seksual yang viral. Anak-anak diperkosa oleh orang dewasa, mahasiswa...

Village

KUNINGAN (MASS) – Ketua Apdesi (Asosiasi Perangkat Desa Indonesia) Kabupaten Kuningan, H Linawarman, bakal “pensiun” atau mengakihiri masa jabatannya di Apdesi, tahun 2023 ini....

Village

KUNINGAN (MASS) – Ratusan Kadus (Kepala Dusun) dari seluruh desa se-Kabupaten Kuningan, bakal mengikuti Bimtek untuk meningkatkan kapasitas yang digelar DPC Apdesi (Asosiasi Perangkat...

Law

KUNINGAN (MASS) – Praktisi hukum Hamid SH MH mempertanyakan aksi demonstrasi warga di malam hari. Hal itu, disampaikannya setelah sebelumnya memang sempat terjadi aksi...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Pemandangan yang indah dari ketinggian, konsep ala jepang serta hidangan yang lezat di Arunika Eatery – Palutungan, jadi saksi bagaimana para...

Law

KUNINGAN (MASS) – SMPN 2 Cibeureum dan SMPN 1 Cibingbin didatangi Jaksa dari Kejaksaan Negri (Kejari) Kuningan, Selasa (7/3/2023) kemarin. Bukan karena ada masalah,...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Tersangka tindak pidana korupsi PT Pegadaian Cabang Cilimus, resmi ditahan hari ini, Rabu (11/1/2023) oleh Jaksa Penyidik Tindak Pidana Khusus Kejaksaan...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Kejaksaan Negri (Kejari) Kuningan memastikan pihaknya terus melakukan kerja-kerja hukum secara profesional. Hal itu, diungkapkan Kepala Kajari Kuningan Dudi Mulyakusumah SH...

Law

KUNINGAN (MASS) – Sebuah tempat bermain biliar di Toko PMJB, Jalan Raya Muhammad Yamin, dilaksanakan razia operasi penyakit masyarakat (pekat) oleh Polres Kuningan. Dalam...

Law

KUNINGAN (MASS) – Beragam barang bukti dan rampasan yang berkekuatan hukum tetap (incraht), dimusnahkan Kejaksaan Negri (Kejari) Kuningan pada Rabu (12/10/2022) siang. Pemusnahan itu,...

Law

DARMA (MASS) – Polres Kuningan menangkap lelaki berinisial S, di sebuah rumah di Desa Sukarasa Kecamatan Darma. Hal itu, diutarakan Kapolres Kuningan AKBP Dhany...

Incident

LURAGUNG (MASS) – Pagi ini, warga Kuningan dikejutkan dengan kabar korban kecelakaan tunggal yang terjadi di Desa Luragungtonggoh Kecamatan Luragung. Pasalnya, beredar kabar, lelaki...

Law

KUNINGAN (MASS) – Sebanyak 5.649 butir obat keras daftar G, diamankan Satuan Narkoba Polres Kuningan sebagai barang bukti, dari dua terduga pelaku yang ditangkap...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Simpang siur perkembangan penanganan kasus penyelewengan alokasi anggaran untuk Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) yang diduga kuat melibatkan pejabat Dinas Ketahanan...

Law

KUNINGAN (MASS) – Sejumlah pengacara di Kuningan mendeklarasikan terbentuknya Perak, Pengacara Rider Kuningan, baru-baru ini. Perak ini, merupakan sebuah sesama pengacara yang memiliki kecintaan...

Law

KUNINGAN (MASS) – Adanya penandatanganan perjanjian perlindungan hukum, MoU, antara UPT Damkar Kuningan dengan kantor hukum Bambang Listi Law Firm, ternyata menjadi pertanyaan tersendiri....

Government

KUNINGAN (MASS) – BEM Unisa melalui Staf Mendagrinya Alif Alvinas mempertanyakan kerja Kejaksaan Negri Kuningan perihal kasus P2L Diskatan dengan jumlah nilai mencapai 1,75...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Ketua Gardah Kabupaten Kuningan yang juga sekretaris DPD Perhimpunan Praktisi Hukum Indonesia Kab. Kuningan, Dadan Somantri Indra Santana SH, turut mengomentri...

Government

KUNINGAN (MASS) – Sebanyak 154 personel Polres Kuningan melakukan pengamanan aksi bela keadilan yang dilakukan oleh Ormas yang menamakan dirinya Forum Masyarakat Peduli Keadilan...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Berdasarkan Pasal 1 Ayat 3 UUD 1945 Negara Indonesia adalah negara hukum , namun seringkali dimasyarakat beredar opini bahwa hukum itu...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Investasi merupakan salah satu jalan keluar untuk mensejahterakan masyarakat, karena dengan Investasi maka pendapatan masyarakat meningkat. Tantangan investasi adalah perizinan, mulai...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Lantaran dituntut harus netral, para kades dan perangkat desa di Kuningan bakal “diam”, tidak memihak paslon nomor 01 ataupun 02. Sehingga...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Pemanggilan Bawaslu terhadap jajaran pengurus APDESI Kuningan kaitan dengan kasus video viral ‘laknat’, Kamis (21/2/2019), berlangsung lancar. Asosiasi kades dan perangkat...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Linawarman selaku ketua APDESI (Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia) Kabupaten Kuningan turut menyikapi viralnya video sambutan H Acep Purnama yang menyebut...

Advertisement
Exit mobile version