KUNINGAN (MASS) – Meski pada pemberitaan sebelumnya, pihak Asep Karsono telah mengklaim akan keabsahan memimpin HMI Cabang Kuningan, nyatanya HMI yang dipimpin Ghozin tetap melaksanakan agendanya.
Terbaru pada Sabtu (27/2/2021) lalu yang menggelar rapat pleno 1 di gedung Gabungan Organisasi Wanita (GOW).
Dengan membawa tema Refleksi Ideologi HMI dalam membangun solidaritas kader, acara tersebut dihadiri oleh Pengurus HMi se-wilayah kerja Kuningan.
Mereka mulai dari pengurus, majelis pengawas dan konsultasi, korps HMI-wati, lembaga kesehatan mahasiswa islam, dan komisariat-komisariatnya. Diundang juga, H. Hilwan Arief sebagai tamu sekaligus motivator dalam kegiatan.
Ketua Gozin Muslim dalam sambutan pembukaanya menyampaikan bahwa HMI yang hadir dengan visi keumatan dan kebangsaannya harus menjadi pelopor dalam setiap hal yang berkaitan dengan umat dan bangsa.
Sehingga HMI harus menyusun programnya secara terukur dan terarah demi tercapainya visi tersebut.
Dikatakan, pleno ini diselenggarakan, selain untuk bersilaturahmi secara formal dengan para pengurus. Acara ini juga sebagai pemberian informasi selama 1 semester kepengurusan.
Tentu tentang program kerja yang telah terlaksana dari hasil rekomendasi konfercab dan raker yang dilakukan sehingga dapat dievaluasi sudah sejauh mana komitmen pengurus dalam mencapai visi HMI.
Setelah pembukaan pleno, acara dilanjut dengan sesi motivasi H Hilwan Arief. Dirinya berpesan organisasi mahasiswa hijau hitam itu, jangan sampai melupakan tujuan yang menjadi alasan lahirnya HMI yaitu mempertahankan NKRI.
Selain itu juga mempertinggi derajat rakyat Indonesia, serta menegakan dan mengembangkan ajaran agama Islam. Sehingga, dari situ HMi memiliki arah yang jelas dalam menentukan langkahnya.
“Jadilah manusia yang memanusiakan manusia, jangan melihat seseorang dari penampilan luarnya saja karena belum tentu itu menentukan pribadinya,” ujarnya.
Dan terakhir jadilah manusia yang selalu bersyukur dan ikhlas seperti hymne yang dinyanyikan serta selalu memberi untuk hal- hal kebaikan tanpa pamrih.
Acara sendiri, dilanjutkan dengan sidang pleno yang dikoordinatori Steering committee (SC) D.Mukti Ali. (eki)
Adapun, sidang pleno 1 yang dilaksanakan membuahkan rekomendasi baik internal dan eksternal. Hal tersebut adalah sebagai berikut :
1.Rekomendasi Internal
a.Rapat Koordinasi dari PA dengan BPH Komisariat serta P3A komisariat untuk membahas Perkaderan
b.Silaturahmi Pengurus Komisariat dengan Pengurus Cabang
c.Pembentukan Lembaga Pengembangan Profesi sesuai kebutuhan cabang
e.ergantian nama komisaraiat Moertasiah Soepomo menjadi Abdul Malik Fajar
f.Pemberian dana stimulan dari cabang ke komisariat guna menunjang kegiatan
g.Menambah pemahaman tentang TI bagi komisariat- komisariat
h.Memiliki sekretariat tetap untuk komisariat FKiP UNIKU
i.Membuat usaha bersama bagi HMI Cabang dengan Komisariat
j.Road show bidang Pengurus HMI kesetiap Komisariat satu bulan satu kali
k.Pemberian kartu Follow UP untuk semua kader yang iningn melanjutkan training
l.Pemberian reward untuk komisariat setiap 2 bulan 1 kali sekaligus evaluasi komisariat
m.Rihlah dan berdiskusi dari cabang dengan komisariat; dan
n.Pengurus Komisariat FKIP UNIKU, STIKKU, dan Moertasiah Soepomo menyatakan sikap apapun hasil keputusan MPK PB HMI akan mengawal kepengurusan HMI Cabang Kuningan dibawah Kepemimpinan Rakanda Gozin Muslim sampai berakhirnya periodeisasi berakhir demi menjaga marwah dan independensi HMI Cabang Kuningan
2.Rekomendasi Eksternal:
a.Mendorong pemerintah daerah untuk meningkatkan infrastruktur diwilayah desa- desa yang terukur dan terarah.
b.Melakukan pengabidan masyarakat dan mendorong pemerintah daerah untuk konsentrasi dalam pembangunan daerah khususnya dalam bidang pendidikan, kesehatan dan ekonomi.
d.Kajian Hukum Fiqih Islam untuk mahasiswa muslim yang berpendidikan di daerah Kabupaten Kuningan
e.Mendorong pemerintah untuk melakukan sosialisai aturan hukum yang berlaku untuk masyarakat dan mendorong aparat penegak Hukum untuk menegakkan Hukum jangan sampai tumpul keatas dan tajam kebawah.
f.Lomba islami untuk anak- anak guna menanamkan nilai-nilai karakter.
g.Sosialisasi HMI dikampus
h.Bermitra dengan ormawa lain
I.Membentuk badan koperasi bersama
J.Menolak legalisasi minuman keras dan Ganja serta obat-obatan terlarang lainnya.