Connect with us

Hi, what are you looking for?

Government

Hanya Naik Rp 63 Ribu, Caleg Partai Buruh Ini Sebut Kenaikan UMK Harusnya 15%

KUNINGAN (MASS) – Kenaikan UMK (Upah Minimum Kabupaten/Kota) yang terbilang kecil, masih menjadi sorotan terutama bagi kaum buruh. Hal itu jugalah yang disoroti Deden Wahyudin, Caleg DPRD Kuningan Dapil 5 dari Partai Buruh.

Deden mengatakan, kenaikan UMK di Kabupaten Kuningan dianggap kurang memuaskan. Hal itu diutarakannya pada Jumat (15/12/2023) kemarin.

“Hasil Rapat Pleno Dewan Pengupahan Kabupaten Kuningan menghasilkan keputusan usulan Upah Minimum Kabupaten (UMK) Kuningan tahun 2024 mendatang sebesar Rp 2.074.665,60 atau naik sekitar Rp 63.000 dari UMK tahun ini sebesar Rp 2.010.734,30 itu kurang memuaskan,” tuturnya.

Menurut Deden, kenaikan upah yang hanya sebesar itu, tidaklah sepadan dengan kenaikan harga bahan pokok yang terus terjadi belakangan ini.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Ia juga berharap, upah para buruh di Kabupaten Kuningan sendiri sebaiknya bisa naik sebesar 15%. Angka tersebut dianggap akan lebih seimbang dengan harga bahan kebutuhan pokok saat ini.

“Saya pribadi dan para rekan rekan di partai buruh di Kabupaten Kuningan akan berusaha semaksimal mungkin untuk mengawal kenaikan yang telah ditetapkan oleh dewan pengupah Kabupaten Kuningan,” ungkapnya. (eki)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Politics

KUNINGAN (MASS) – Puluhan buruh bangunan atau pekerja proyek, kadang juga dikenal dengan istilah kuli, menyatakan dukungan terhadap Paslon Ridho-Kamdan nomor 02 untuk Pilkada...

Anything

BANDUNG (MASS) – International Labour Organization (ILO), organisasi perburuhan internasional untuk Indonesia dan Timor Leste menyelenggarakan Workshop tentang Penghapusan Kerja Paksa pada Rabu-Kamis (2-3/10/2024)...

Government

KUNINGAN (MASS) – Dilantiknya Penjabat (Pj) Bupati Kuningan Raden Iip Hidajat, banyak mendapatkan sorotan, salah satunya adalah dari kalangan muda yaitu Hans Kurnia Dwi...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Kenaikan UMK Kuningan yang dianggap rendah, menuai komentar dari berbagai pihak. Termasuk salah satunya Caleg DPRD Kabupaten Kuningan dari Partai Buruh...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Upah Minimun Kabupaten/Kota (UMK) Kuningan, jadi yang terendah ke-2 se-Jawa Barat. Kabupaten Kuningan, hanya kalah lebih rendah dari Kota Banjar. Besarannya,...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Ada yang unik saat kedatangan para Bacaleg Partai Buruh Kuningan ke KPU, Minggu (14/5/2023) sore ini sekitar pukul 18.00 WIB. Pasalnya,...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Hasil survey Jamparing Research menunjukkan pil pahit bagi partai-partai baru, salah satunya Partai Buruh yang menduduki posisi buncit untuk Pemilu 2024...

Government

KUNINGAN (MASS) – Kepala Dinas Ketenaga Kerjaan dan Transmigrasi Kuningan melalui Kabid Perlindungan Tenaga Kerjanya Abdul Razak menyebut, pada dasarnya aturan yang dibuat pemerintah,...

Government

KUNINGAN (MASS) – Petisi penolakan terhadap permenaker no 2/2022 muncul di situs change.org, bahkan sampai berita ini ditulis pada Selasa (15/2/2022) sekitar pukul 08.00...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Dalam mengisi masa kampanye, Cabup Sentosa, dr Toto Taufikurohman Kosim bersilaturahmi ke Desa Bayuning Kecamatan Kadugede. Ia singgah di kediaman Iwan,...

Government

KUNINGAN (Mass) – Peringatan Masyday dilakukan pula oleh sejumlah komunitas punk di Kabupaten Kuningan. Bahkan, Wakil Bupati Kuningan Dede Sembada ST menyempatkan hadir dan...

Advertisement
Exit mobile version