LURAGUNG (MASS) – Dalam adat pernikahan, banyak pernak-pernik yang membuat prosesi pra dan pasca akad nikah terasa elegan, cantik dan berkesan.
Salah satunya adalah adanya seserahan dan hantaran pengantin pria ke pengantin wanita. Maka jelas, hantaran dan seserahan, kerap kali membuat bingung calon pengantin.
Hal itulah yang ditangkap sebagai peluang oleh Lia Dahlia, perempuan yang berasal dari Desa Panyosogan Kecamatan Luragung Kuningan.
Perempuan yang keseharian sibuk sebagai salah satu perangkat ini, menyalurkan hobi sekaligus menjawab kebutuhan hantaran melalui brandnya, Lea Craft.
Lea Craft sendiri, merupakan brand yang diusungnya untuk handmade craft and decoration.
Berdiri sejak 2017, Lia menyebut alasannya selain menekuni hobi, agar bisa terus belajar karya dan produktif, serta tentu saja, meningkatkan penghasilan.
“ Semua yang ada di Lea Craft, hasil karya handmade, (buatan tangan sendiri, red),” ujarnya saat ditanayi kelebihan produk yang dijualnya oleh kuninganmass.com, Kamis (23/7/2020) sore.
Saat ini, usahanya aktif dan mulai dikenal lebih luas. Dirinya berharap, kedepan bisa terus berkarya dan produktif.
Dengan begitu, selain terus mengasah kemampuan dan hobbi-nya yang dibayar, usahanya juga bisa terus berkembang.
Selain dijual secara langsung di rumahnya yang beralamat di Dusun 3 Rt 12 Rw 05, Desa Panyosogan Kecamatan Luragung, Kuningan.
Lea Craft juga menerima pemesanan melalui online, seperti di akun Instagram @leacraft_ , juga bisa melalui WhatsApp 0896-6123-7425. (eki)