KUNINGAN (Mass) – DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Kuningan siap menghadapi Pilkada 2018. Salah satu kesiapan itu terlihat dari pemasangan plang kantor DPC PAN di seluruh kecamatan yang ada di Kuningan.
“Menjelang Pilkada ini, kita akan segera melantik seluruh pengurus DPC PAN hingga ke tingkat ranting. Kita juga sudah memasang plang partai di seluruh kantor DPC sewilayah Kuningan,” ucap Ketua DPD PAN Kuningan H Udin Kusnaedi SE melalui Ketua Bidang Pengkaderan Kaderisasi dan Pendidikan Heri Sadeli saat ditemui kuninganmass.com di kantor DPD PAN setempat kemarin, Kamis (12/1).
Menurutnya, program plangnisasi itu diantaranya untuk menunjukan eksistensi PAN di setiap tingkat kecamatan. Pemasangan plang itu pun untuk menghidupkan mesin partai menuju kemenangan, baik di Pilkada 2018 maupun Pileg 2019 kedepan.
“Sebab, saat ini kepengurusan di tingkat DPC PAN sudah beres, sisanya hanya tingkat ranting sekitar 40 persen lagi. Sehingga, bulan februari nanti seluruh kepengurusan sudah beres, dan pada bulan maret kita akan melantik seluruh pengurus baik di tingkat DPC hingga ranting,” terangnya.
Baginya, langkah tersebut memang sudah menjadi program melalui bidang pengkaderan, dan disisi lain untuk persiapan pembentukan pengurus hingga ke tingkat ranting atau desa.
“Sebab, kita juga punya prinsip untuk pemilu itu berbasis TPS, di program 2017 juga PAN ini sudah punya agenda untuk pelatihan saksi dari sejumlah TPS yang ada di Kabupaten Kuningan,” jelasnya.
Menghadapi tahun politik ini, pihaknya menegaskan tidak akan main-main dalam hal pengamanan suara, baik untuk Pilkada maupun Pileg nanti. Sebab, pada Pileg nanti pun sudah ada penargetan dari DPD Jabar agar menjadi pemenang pemilu di tingkat kabupaten.
“Jadi, kita harus menjadi pemenang pemilu, jika saat ini ada 8 kursi di DPRD maka nanti harus bertambah dua digit yaitu 16 kursi. Kami sudah mempetakan, sumbernya dari hasil pemilu 2014, itu sudah menjadi target bahkan penekanan, bahwa setiap Dapil itu harus naik menjadi 100 persen, contoh di Dapil II ada suara sekitar 29 ribu maka dinaikan menjadi 100 persen menjadi sekitar 56 hingga 60 ribu suara,” katanya.
Sejauh ini kata Heri, PAN sendiri di seluruh Dapil memiliki suara yang hampir merata banyaknya. Paling penting, setiap Caleg nantinya bisa bermodalkan intelektual dan sosial yang baik. (andri)
