KUNINGAN (MASS) – Usai sidang paripurna penyampaian nota pengantar LPj APBD 2018, Rabu (12/6/2019), sekelompok pemuda tampil membawakan lantunan islami di ruang sidang utama DPRD Kuningan.
Mereka adalah grup hadroh dari Syiarul Islam yang sengaja diundang pada Halal Bil Halal. Suasana religius pun menyelimuti ruang sakral pelahir regulasi berupa perda (peraturan daerah) tersebut.
Selain penampilan grup hadroh, dihadirkan pula Ketua MUI Kuningan KH Abdul Azis AN untuk memberikan siraman rohani. Pengasuh Ponpes Nurul Huda Windusengkahan itu menekankan Jihad Konstitusi.
Pantauan portal berita ini Bupati H Acep Purnama berkesempatan hadir. Sedangkan dari tuan rumah tampak hadir puluhan wakil rakyat. Menariknya, dihadirkan pula para caleg terpilih hasil Pemilu 2019 yang hendak dilantik 9 September nanti.
Sementara, Ketua DPRD Rana Suparman berkesempatan menyampaikan sambutan. Ia berharap para politisi yang sempat berselisih semasa “perang” pemilu, bisa saling memaafkan pada momentum Idul Fitri ini.
Dalam sambutannya itu pun, kandidat bupati lima tahun kedepan ini mengingatkan para wakil rakyat untuk tidak durhaka kepada rakyat. Sebab penghasilan yang dinikmati merupakan uang rakyat.
“Kalau kebijakan anggota dewan sesuai tiga fungsinya yang melekat itu memberatkan rakyat, maka dia Malin Kundang yang kwalat kepada ibu kandungnya,” tandas Rana. (deden)