KUNINGAN (MASS) – Setelah sebelumnya muncul dengan program-program kerakyatan yang realistis, Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kuningan nomor 03 juga ternyata tak lengah pada kalangan muda, gen Z dan milenial.
Bahkan teranyar, untuk mengakomodir kalangan muda serta ingin membina potensi cabang E-Sport, paslon yang diusung PKB, PAN dan PBB itu mengadakan kompetisi Mobile Legends yang akan digelar selama dua hari pada 16-17 November 2024.
Kompetisi yang rencananya digelar di kawasan Caracas, Cilimus itu membuka pendaftaran dengan gratis tanpa dipungut biaya.
Bentuk perhatian terhadap anak muda dan milenial dari Yanuar-Udin diungkapkan Ketua Tim Sukses Paslon No.3, Asep Kadila yang menyebut bahwa perhatian kepada masyarakat harus menyeluruh dan menyentuh semua kalangan.
“Perhatian dari pak haji Yanuar dan haji Udin memang disiapkan menyeluruh menyentuh semua kalangan. Nah kompetisi Mobile Legends ini salah satu bentuk nyata dukungan dari Paslon kami,” ucapnya, Kamis (14/11/2024).
Tidak hanya mengadakan kompetisi, tetapi Asep juga menguraikan program-program lainnya, seperti membentuk komunitas E-Sport di Kabupaten Kuningan sebagai wadah pembinaan bagi atlet-atlet untuk meningkatkan prestasi hingga tingkat provinsi dan nasional mulai dari PON bahkan sampai ke tingkat Asia dan dunia.
“Akan mewadahi dan memfasilitasi komunitas game Mobile Legend, Free Fire, PUBG, Valorant, Dota, dan lainnya,” katanya.
Lebih lanjut ia menerangkan, Paslon Yanuar-Udin nantinya akan mendirikan Game House yang menampung atlit dan tim-tim E-sport di Kabupaten Kuningan menjadi tim profesional dengan didukung pelatih profesional serta diberi akses internet gratis.
“Mengadakan Event Rutin skala provinsi dan nasional untuk mengasah kemampuan Atlit E-Sport, dengan event itu juga akan meningkatkan kunjungan wisatawan Kabupaten Kuningan,” ujan Asep.
Seperti diketahui, E-sport sendiri saat ini banyak digemari kalangan muda dengan beberapa varian permainan yang dimainkan. Hal itu dianggap sebagai potensi besar dalam merangkul anak-anak muda agar berada pada jalur positif dan menjadi peluang bagi mereka dalam ruang produktivitas. (eki)