KUNINGAN (MASS) – Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Kuningan menyarankan agar Pemerintah Kabupaten Kuningan mengarahkan investasi ke sektor unggulan lokal seperti pertanian, pariwisata, industri pengolahan dengan tetap memperhatikan daya dukung lingkungan dan kearifan lokal.
Hal itu disampaikan juru bicara F-Golkar, Raka Maulana, saat membacakan PU Fraksi, merespon nota pengantar Bupati mengenai Raperda RPJMD Kabupaten Kuningan tahun 2025-2029, dalam Rapat Paripurna, Jumat (4/7/2025) siang ini.
“RPJMD tidak akan terlepas dari kondisi daerah, rpjmd perlu mengkaji potensi sumber daya alam yang tersedia seperti air, tanah, hutan dan keanekaragaman hayati,” ujarnya.
“Kondisi daerah Kabupaten Kuningan didukung oleh kondisi alam yang mempunyai potensi besar terhadap pertanian dan pariwisata, maka penguatan, peningkatkan produktivitas dan inovasi pertanian dan pariwisata sangat cocok dengan kondisi daerah Kabupaten Kuningan,” imbuhnya.
Dan tentunya, lanjut Raka, pengembangan pertanian dan pariwisata tersebut harus didukung oleh rencana pembangunan lainnya seperti pembangunan infrastruktur, investasi, sumber daya manusia yang mempunyai semangat silih asih, silih asah dan silih asuh (gotong royong).
Fraksi Golkar berpendapat, RPJMD Kabupaten Kuningan harus diselaraskan dengan revisi rtrw yang saat ini masih berproses dan masih dilakukan perbaikan berdasarkan Risalah dan Ranperda RTRW Kedua khususnya terkait Kawasan Peruntukan Industri (KPI) Dan Kawasan Pertanian Pangan Berkelanjutan (KP2B).
“RPJMD ini harus tetap mengacu pada kesesuaian penataan ruang baru untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi berbasis pertanian dan pariwisata. Selain itu Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) harus dilakukan pemerintah daerah sebagai analisis yang sistematis untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan dengan memperhatikan potensi serta dampak dari pembangunan sehingga RTRW ini tidak menggerus daya dukung lahan pertanian dan pariwisata,” pesannya.
Selain, Fraksi Golkar juga mengingatkan bahwa RPJMD harus bisa menjawab Visi Kuningan Melesat. Hal yang memang diusung Bupati Kuningan Dian Rachmat Yanuar M Si.
“Sehubungan dengan hal tersebut Fraksi Partai Golkar mendukung upaya-upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah yang dituangkan dalam rancangan RPJMD ini seperti kemajuan ekonomi dengan target LPE di angka 5,91%, merencanakan akan dapat mengentaskan kemiskinan ditekan ke angka 8,26%, pengangguran dikurangi menjadi 7,21%,” tegasnya.
“Fraksi kami berharap lima tahun ke depan perlu startegi yang lebih matang untuk menjalankan program program prioritas sehingga harapan Kuningan menjadi kabupaten maju sangat dinantikan oleh masyarakat, tidak hanya cukup sekedar maju saja pemberdayaan masyarakat pun harus menjadi fokus perhatian pemerintah untuk mendorong investasi dengan kekuatan aspek geografis dan aspek demografi Kabupaten Kuningan,” imbuhnya. (eki)