JAKARTA (MASS) – Judi online semakin menjamur dan meresahkan masyarakat. Di balik kemudahan akses digital, ancaman judi online merusak kehidupan banyak orang. Apakah kamu pernah bertanya-tanya bagaimana pemerintah akan menghentikan fenomena ini? Kini, Presiden Prabowo Subianto hadir dengan langkah konkret untuk memberantas judi online hingga ke akarnya.
Dalam rapat terbatas di Istana Negara, Presiden Prabowo menginstruksikan penyusunan regulasi tegas untuk memerangi judi online. Pemerintah tidak lagi hanya mengandalkan pemblokiran, tetapi akan mengeluarkan Peraturan Pemerintah (PP) yang mengatur secara menyeluruh, memastikan platform digital bertanggung jawab, dan melibatkan seluruh aparat penegak hukum.
Menurut Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, hampir 1 juta situs judi online telah diblokir oleh Kemkomdigi. Namun, pemblokiran saja dinilai belum cukup. Sistem Kepatuhan Moderasi Konten (SAMAN) kini diberlakukan untuk memastikan platform digital bergerak cepat dalam menghapus konten terkait judi online dan pornografi anak.
“Presiden menekankan pentingnya sinergi antar lembaga. Kepolisian, Kejaksaan Agung, dan lembaga terkait harus aktif terlibat. Ini instruksi langsung, bukan sekadar wacana,” ujarnya, dikutip dari siaran pers Komdigi, Rabu (19/2/2025).
Selain itu, perhatian juga diberikan pada perlindungan anak di ruang digital. Pemerintah sedang memfinalisasi aturan pembatasan usia anak dalam menggunakan media sosial, yang akan diumumkan langsung oleh Presiden Prabowo.
“Banyak masukan dari publik, dan pemerintah mendengarnya. Saat ini, peraturan perlindungan anak di ranah digital tengah dalam tahap finalisasi. Nantinya, Presiden sendiri yang akan mengumumkan kebijakan ini kepada masyarakat,” pungkasnya. (argi)
