KUNINGAN (MASS) – DPC (Dewan Pengurus Cabang) GRIB (Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu) JAYA Kabupaten Kuningan dibawah kepemimpinan Otong Bakri, baru saja menerima SK Definitip kepengurusan untuk periode 2025-2030.
Penyerahan SK sendiri diberikan langsung oleh DPD GRIB Jawa Barat kepada DPC GRIB Kabupaten Kuningan pada Sabtu (28/12/2024) siang di Sanggariang – Kuningan. Selain Ketua DPD Gabryel Alexander, hadir juga para ketua DPC se-Ciaayumajakuning, bahkan sampai Ciamis dan Sumedang.
Selain ratusan anggota GRIB yang memenuhi gedung, hadir juga Forkopimda Kabupaten Kuningan, serta ormas-ormas undangan lainnya. Nampak juga hadir Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si Dewan Pembina GRIB Kuningan sekaligus Bupati Kuningan terpilih.
Ketua panitia, H Iskandar dalam sambutannya mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang mensukseskan acara tersebut. Ia juga meminta maaf pada seluruh yang hadir jika ada kekurangan dalam kegiatan.
Ketua DPD GRIB Jawa Barat, Gabryel Alexander A, menyampaikan orasi yang membara pada seluruh anggota GRIB. Ia mengingatkan, bahwa anggota GRIB haruslah jadi seorang petarung sejati, yang saat terjatuh, namun bias bangkit lagi.
Ia mencontohkan Ketua Dewan Pembina GRIB H Prabowo Subianto, yang berjuang di politik, kalah berkali-kali namun tetap bangkit. Jangan punya mental kaleng-kaleng.Dan setelah menang inilah, GRIB, kata Gabryel, harus mengawal programnya, jangan sampai menghambat.
“Jadi (ketika) ada pembangunan yang datangnya dari pusat, provinsi, kabupaten, tujuannya untuk masyarakat kita kawal, terdepan,” pesannya.
Dalam orasi itu, ia juga mengingatkan agar para ketua DPC bisa terus membesarkan GRIB. Khusus untuk DPC GRIB Kuningan, ditargetkannya untuk bisa memiliki 10 ribu anggota di tahun depan. Dan jika tidak terlaksana, ketuanya bakal dievaluasi.
Menjawab target tersebut, Ketua DPC GRIB Kuningan Otong Bakri, mengaku target keanggotaan itu bukan hal yang sulit. Apalagi, GRIB kini punya daya tawar dan daya tarik yang tinggi. Dimana, dari mulai tingkat kabupaten sampai nasional, pemenangnya adalah Dewan Pembina GRIB, termasuk Presiden Prabowo Subianto.
Otong juga bercerita, bahwa ia adalah perintis bukan pewaris GRIB di Kuningan. Ia membesarkan GRIB dengan perjuangan. Dan saat ini, setelah adanya SK definitip, GRIB Kuningan punya legalitas yang lebih kuat.
“Terima kasih semua jajaran DPC, PAC, ranting yang masih mempercayakan saya sebagai ketua,” ujarnya.
Sementara, Bupati Kuningan terpilih Dr H Dian Rahmat Yanuar M Si juga mendoakan GRIB semakin berkembang di Kuningan. Bisa menjadi organisasi yang mandiri, berwibawa dan bermartabat. Dian mengaku yakin dan optimis.
Ia kemudian merincikan berbagai masalah yang akan dihadapinya sebagai pimpinan tertinggi di Kabupaten Kuningan. Angka kemiskinan yang tinggi, pengangguran terbuka juga. Tapi ia yakin bisa meminiamilisr itu dengan kerjasama yang baik, termasuk dengan ormas yang dianatraanya adalah GRIB.
“Saya tantang . Tegur saya, berikan kritik yang kontrukstif (ketika programnya tidak baik). (Tapi) Ketika program baik, dukung,” kata Dian.
“Saya tidak akan pernah melupakan orang yang berjasa, orang yang mendukung. Tapi karena saya Bupati Kabupaten Kuningan, saya akan rangkul (semua pihak). Kontestasi Pilkada selesai,” imbuhnya lagi, sembari menegaskan akan mengawal program pusat yang disalurkan ke daerah. (eki)