KUNINGAN (MASS) – Kodrat manusia sebagai makhluk sosial memang saling membutuhkan satu sama lain. Begitu pula kepedulian berbagai kalangan terhadap korban bencana alam di Kabupaten Kuningan. Sebagai bukti, jika salah satu merasakan sakit maka manusia yang lain juga akan turut merasakan sakit.
Seperti halnya yang dilakukan oleh jajaran pengurus DKM Al-Furqon Perumnas Ciporang Kuningan, patut diacungi jempol. Dengan rata-rata usia yang sudah tak muda lagi tetapi tak menghalangi niatan untuk menolong sesama manusia yang sedang mengalami kesusahan.
Dibawah komando Drs H Yayan Sofyan MM, para pengurus dan jamaah DKM Al-Furqon melakukan bhakti sosial kepada korban bencana di Kabupaten Kuningan. Pada 25 Februari mereka mengunjungi Desa Kawungsari Kecamatan Cibeureum dengan membawa 13 karung pakaian layak pakai, nasi kotak 350 buah, air mineral sebanyak 20 dus serta alat-alat kebersihan.
Selanjutnya pada 1 Maret, Desa Pinara Kecamatan Ciniru merupakan sasaran baksos berikutnya. Mereka membawa sumbangan peralatan tidur bedcover dan selimut sebanyak 80 buah, kopi, bihun, kue kering dan air mineral. Lalu 6 Maret besok, Desa Situgede Kecamatan Subang menjadi daerah selanjutnya untuk dikunjungi pengurus DKM Al-Furqon.
“Rencananya akan diserahkan peralatan sholat seperti mukena, juga air mineral,” sebut Koordinator Lapangan Baksos DKM Al Furqon, A Syarif Alimillah didampingi para pengurus seperti Drs Ir H Jaja Setiabagja, Uud Sudiana, Hj Yayah Zuhaeriah dan Hj Juju Musa, Senin (5/3/2018).
Tidak hanya wilayah yang terkena bencana di Kuningan, pengurus dan jamaah DKM Al Furqon juga melakukan baksos ke wilayah tetangganya itu Kecamatan Salem Kabupaten Brebes. Sumbangan yang diberikan berupa beras, sarung, mukena, peralatan sholat, pakaian layak pakai, alat-alat kebersihan, air mineral dan kopi.
Syarif melanjutkan, DKM Al-Furqon Perumnas Ciporang sebagai penyalur dana yang dikumpulkan oleh para jamaah Masjid Al-Furqon sangat berharap agar bantuan yang disalurkan dapat meringankan beban para korban bencana.
Diamini Jaja Setia Bagja, salah satu pengurus DKM. Ia mengatakan, jiwa sosial dan kesetiakawanan di lingkungan Perumnas Ciporang sangat tinggi. Terbukti hanya dalam waktu beberapa jam saja sejak diumumkan, warga dan jamaah dapat mengumpulkan bantuan yang cukup besar.
“Kami juga berharap agar para korban dapat bersabar dalam menghadapai ujian dari Allah SWT. Selanjutnya kami hanya bisa mendoakan agar Kabupaten Kuningan dapat secepatnya terbebas dari bencana,” harap Jaja. (deden)
