KUNINGAN (MASS)- Ada ungkapan yang menyebutkan yang paling dekat adalah kematian. Hal ini terbukti, karena semua manusia tidak mengetahui kapan ajal datang.
Begitu juga dengan Taufik Hidayat (40) warga Desa Wilanegara Kecamatan Luragung. Ia pada Selasa (2/3/2021) siang sekitar pukul 14.00 WIB ditemukan tewas dipintu air bendungan Cikeuksik Kecamatan Cidahu.
Tidak ada yang menyangka sama sekali ayah dua anak itu akan meninggal secepat itu. Ia datang ke bendung bersama dengan lima pemancing lainnya.
Pada saat itu posisi korban dibagian bawah bendung. Sedangan rekanya di atas, sehingga hal ini tidak ketahui pasti korban tiba-tiba ada di pintu bendungan tersangkut.
“Dugaan sih terpeleset terus terbawa arus dan tersangkut dipintu masuk. Kebetulan pintu air dibuka,” ujar Kades Wilanegara Asep, Selasa malam usai pemakaman.
Diterangkan, lima orang temannya pun tau-tau korban sudah tergulung dipintu air sehingga langsung berteriak minta tolong.
Korban pun langsung dibopong ke darat. Namun sayangnya nyawa pria yang sehari-hari membuka bengkel motor itu tidak tertolong.
Terpisah, Kasi Trantib Kecamatan Cidahu Tata Subrata membenarkan adanya informasi ditemukan mayat pemancing di pintu air bendung Cikeusik. (agus)