KUNINGAN (MASS)- Selasa (1/10/2019) sore di media sosial tengah ramai masalah diamankannya 48 siswa SMK oleh Polres Metro Jakarta Utara di Stasiun Tanjung Priok Jakarta. Dari jumlah 48 siswa itu lima orang siswa berasal dari Kuningan Jabar.
Dari lima orang itu, empat siswa merupakan siswa SMK Karnas Kuningan yakni Pajri warga Desa Manis Kidul, Renal warga Desa Ciloa, M Rizal dan Angga warga Desa Cilimus. Mereka diamankan pada jam 08.00 WIB dan diduga akan berangkat menuju ke Gedung DPR/MPR RI Jakarta Pusat untuk melakukan aksi demo.
“Memang empat siswa itu merupakan siswa Karnas, saat ini kami tengah di jalan untuk menjemput mereka pulang ke Kuningan,” ujar Wakasek Kesiswaan SMK Karnas Erik Herdiana Selasa sore.
Ia menerangkan, empat siswa itu merupakan siswa yang tengah PKL di Purwakarta sejak satu bulan yang lalu. Karena banyak aksi demo yang melibatkan anak STM atau SMK, maka oleh pihak sekolah sejak 2 minggu lalu menarik pulang dan mereka dipindahkan tempat PKL di Kuningan.
Hal ini lanjut Erik sebagai antisipasi agar mereka tidak melakukan aksi demo seperti siswa STM lainnya. Namun, ternyata mereka tetap berhubungan dengan SMK lain yang mereka temui ketika tengah PKL di Purwakarta.
“Ini benar-benar diluar kendali kami. Kami sudah berupaya agar mereka tidak ikut demo. Namun, ternyata mereka terbujuk oleh rayuan teman dari sekolah lain,” tandasnya.(agus)
