KUNINGAN (MASS)- Mobil ambulan atau pengangkut jenazah milik RSUD Kota Banjar yang nyemplung ke kolam milik warga di Desa Jatisari Kecamatan Subang berhasil dievakuasi.
Proses evakuasi berlangsung selama 6 jam atau dari pukul 08.00 hingga beres pukul 14.00 WIB. Mobil derek yang digunakan langsung dibawa dari Kota Banjar.
Seperti diketahui mobil jenazah Nopol Z 9935 X mengalami kecelakaan di tanjakan Cisubang pada Sabtu (11/12/2021) sore pukul 15.00 WIB.
Dari kejadian itu tidak ada ada yang terluka meski ada lima orang penumpang ditambah satu jenazah di dalam mobil.
Kondisi mobil sendiri rusak bagian bemper belakang. Setelah diperiksa bagian mesin mobil akhirnya kembali bisa nyala.
“Proses evakuasi dibantu oleh warga karena tidak bisa hanya mengandalkan mobil derek. Posisi kolam yang dibawah jalan membuat proses evakuasi memakan waktu 6 jam” ujar Kasi Trantib Kecamatan Subang Asep, Minggu (12/12/2021).
Ketika mobil bisa dievakuasi semua warga berteriak hsiterias karena mereka bergembira, mobil bisa kembali ke darat.
Sekedar mengingatkan, mobil ambulan dari RSUD Kota Banjar itu membawa jenazaah Danto warga setempat berikut empat orang yang menjemput serta satu supir.
Pada saat memasuki tanjakan Cisubang mobil tidak terkendali entah salah mengoper gigi atau ada faktor lain sehingga mobil masuk ke kolam milik Nuryadi.
Sang supir bersama empat penumpang kaget bukan kepalang terlebih mereka ikut masuk ke kolam. Bahkan jenazah juga ikut tercebur.
Kejadian ini langsung membuat geger warga dan mereka ramai ikut membantu evakuasi jenazah dan empat lima orang. Untungnya kolam tidak begitu dalam.
Karena sulit dievakuasi mobil ambulan dibiarkan berada di kolam. Cara manual sudah dilakuka tapi tidak berhasil dans satu-satunya harus oleh alat berat.
“Kejadiannya pukul 3 sore. Saya sangat kaget karena tidak menyangka mobil masuk ke kolam,” ujar Kades Jatisari Aceng Sartim, Sabtu.
Diterangkan, sejak jenazah berangkat dari Kota Banjar sudah dikasih tahu sehingga sudah persiapan melakukan penyambutan.
Begitu masuk ke perkampungan dari kejauhan terdengar bunyi sirene. Tapi, tiba-tiba bunyinya berhenti dan salah satu penumpampang menelpon ambluna masuk kolam sehingga langsung bergegas. (agus)