KUNINGAN (MASS) – Kabar kurang menyenangkan, datang dari Desa Nusaherang Kecamatan Nusaherang, Minggu (26/6/2022) kemarin siang.
Pasalnya, rumah Ating (58) yang ada di Dusun Pahing itu, mengalami kebakaran sekitar pukul 13.00 WIB.
Diceritakan, kebakaran itu pertama kalo diketahui oleh Ating (pemilik rumah). Ating, yang kala itu mau melihat rumahnya yang ada di Dusun Pahing bersana anaknya, Teguh (22). Selama ini, Ating tinggal di Dusun Puhun.
Datang ke rumah, saat hendak membuka pintu, Ating dibuat kaget karena melihat kepulan asap dari bangunan dapur. Ating, kemudian bergegas ke dapur karena khawatir asap keluar dari kompor. Namun ternyata, atap rumah sudah penuh asap dan api.
Ating, kemudian meminta sang anak, Teguh untuk meminta bantuan. Warga sempat mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya.
Kebakaran di rumah yang kosong itu, tak kunjung padam. Khawatir merembet, warga akhirnya melapor damkar.
Akhirnya, dibantu aparat pemerintahan desa setempat, anggota Polsek Kadugede, anggota Koramil Kadugede dan masyarakat, api berhasil dipadamkan pada pukul 14.30 WIB (sekiitar 1 jam pemadaman).
Kepala UPT Damkar Kuningan M Khadafi Mufti, mengatakan setelah dilakukan pengumpulan data, chek lokasi serta investigasi di lokasi kebakaran, kebakaran diduga dari arus pendek / konsleting listrik dari atap rumah.
“Kami sangat menyayangkan bahwa laporan kejadian kebakaran ada keterlambatan 25 menit dari awal kejadian kebakaran, dan kami pun menghimbau kepada aparat desa setempat, untuk menyediakan APAR yang ditempatkan di masing-masing blok,” pesan Khadafi.
Dari kecelakaan tersebut, diperkirakan total kerugian dari kebakaran tersebut mencapai 100 jutaan rupiah, baik dari bangunan maupun barang rumah tangga. (eki)