KUNINGAN (MASS) – Pada Pileg 2014 lalu PDIP lagi-lagi unggul, termasuk di Dapil 4 yang meliputi Kecamatan Luragung, Ciwaru, Karangkancana, Cibeureum, Cibingbin dan Cimahi. Penyoblos partai kepala banteng moncong putih ini mencapai 20.100 suara di dapil tersebut.
Selisihnya dengan penempat urutan kedua, yakni Golkar, terpaut jauh hingga mencapai 6.500an suara. Saat itu Golkar hanya mengumpulkan 13.581 suara. Khusus di dapil ini, PKS berhasil menempatkan diri pada peringkat ketiga dengan raihan 10.758 suara.
Suara Gerindra di dapil ini pun rupanya cukup bagus, selisih tipis dengan PKS. Partai besutan Prabowo ini mampu merebut rangking keempat dengan 10.736 suara. Baru di bawahnya ada PAN dan Demokrat, yang juga selisih tipis di angka 7.500an.
Partai NasDem berada pada posisi ketujuh setelah Demokrat. Baru kemudian PKB, PPP, Hanura, PKPI dan PBB.
Total suara sah seluruh parpol di dapil ini mencapai 88.421 suara. Waktu itu, jatahnya 9 kursi. Masing-masing partai 1 kursi, hanya PDIP saja yang 2 kursi. Berbeda dengan Pileg 2019 kelak, kuota kursinya berkurang 1 buah menjadi hanya 8 kursi.
Mengenai figur, politisi Golkar paling unggul seperti di Dapil 1. Dialah Hj Saodah SST, istri Alm H Ending Suwandi. Perolehannya mencapai 3.875 suara. Sedangkan politisi PDIP, Apang Sujaman, harus rela berada di posisi runner up dengan 3.370 suara. Bahkan, wakil rakyat yang sudah 3 periode ini nyaris kesalip oleh H Iis Istohari dari PAN yang suaranya 3.300.
Yayat Sudrajat SE dari Gerindra menempati peringkat keempat setelah Iis. Raihan suaranya sebanyak 2.762, lebih unggul dari suara ketua partainya di dapil 2. Baru kemudian disusul Hj Eli S Rusliati AmKeb dari PDIP sebesar 2.735 suara.
Etik Widiati dari PKS, penempat posisi keenam dengan 1.887 suara. Tak jauh denganya, ada politisi Demokrat, Yayat Ahadiatna SH yang mengumpulkan 1.792 suara.
Ranking delapan dan Sembilan diduduki Didi Hapahriadi SSos dari Partai NasDem dan Hj Asanah MSi dari PKB. Perolehan suaranya sebesar 1.684 dan 832 suara. (deden)