KUNINGAN (MASS) – Sebagai seorang Entrepreuneur yang terbilang sukses, H Rokhmat Ardiyan MM membocorkan kiat-kiat suksesnya dalam berbisnis. Bahkan pada agenda SW (Sharing Wawasan) sesi 5 yang digelar menjelang Konferensi PWI Kuningan, salah satu Crazy Rich Kuningan ini membocorkan kiat-kiat sukses berbisnis.
Baca juga : https://kuninganmass.com/usai-sholat-berjamaah-para-wartawan-doakan-kemerdekaan-palestina/
“Bisnis itu sesuatu yang sangat menarik. Sering kita mendengar, 9 dari 10 pintu rizki ada di perdagangan, bisnis, usaha. Dan 1 pintu rizki, salah satunya dari profesi seperti dokter, ASN dan lain-lain,” sebut Ardiyan dalam prolognya.
Bos Arunika Eatery ini melanjutkan, 50% uang yang beredar di dunia dikuasai oleh orang yang 1%. Lalu 90% uang yang beredar di dunia, dikuasai oleh orang yang 5%. Hasil riset di Singapura pada 2014, jika keseluruhan uang tersebut dibagikan ke semua penduduk di dunia, maka setiap orang akan kebagian 24 miliar.
“Nah sekarang, apabila uang tersebut telah dibagikan secara merata ke seluruh penduduk di dunia, dan tiap orang kebagian 24 M, apa yang akan terjadi 5 tahun atau 10 tahun kedepan? Maka akan kembali miskin jika tidak mempersiapkan mental pengusaha, mental entrepreuneur,” ungkapnya.
Rokhmat Ardiyan menjelaskan, mental pengusaha itu investasi, bagaimana uang itu bekerja untuk dirinya. Sedangkan yang tidak bermental pengusaha, uang 24 M akan habis dipakai jalan-jalan, beli mobil mewah, bikin rumah megah, nyewa private jet, helikopter dan lain-lain yang bersifat konsumtif.
“Yang punya hotel, rumah sakit, pabrik mobil dan lainnya, maka uang 24 M yang telah dihabiskan, akan kembali lagi,” kata pengusaha sukses yang kini mencalonkan anggota DPR RI dari Partai Gerindra itu.
Ia mengingatkan sebuah analogi, uang itu berkaki 4. Sedangkan orang berkaki 2. Jika uang dikejar maka dia akan berlari lebih kencang. Seorang pengusaha justru memikirkan bagaimana dirinya dikejar-kejar uang yang berkaki 4.
“Ini mindset ya. Tindakanmu akan menentukan rizkimu. Langkahmu akan menentukan keberhasilanmu. Apa yang kita perbuat hari ini akan menentukan masa depan,” tandasnya.
Dalam bisnis, lanjut Ardiyan, ada faktor kali. Contoh usaha ayam, meski keuntungan hanya 1000 rupiah per ekor, namun ketika terdapat 1 juta ekor maka keuntungan bisa mencapai 1 M. Sama halnya dengan jualan rokok. Kalaupun per batangnya hanya untuk 100 rupiah, tapi akan membengkak kalau dikalikan 1 juta batang rokok.
Kaitan dengan ‘Bisnis yang cocok buat wartawan’ sesuai topik SW#5, menurutnya sangat terbuka lebar. Bisnis dengan cara frainchise dapat dilirik oleh mereka yang berprofesi wartawan. Ini karena tidak menyita pikiran, tenaga dan waktu serta risikonya kecil. Pejabat pun ada yang terjun ke cara frainchise agar tidak mengganggu aktivitas kesehariannya.
Produk frainchise ini, imbuh Ardiyan, cukup banyak. Skalanya pun beragam mulai kecil, sedang, sampai skala besar. Tinggal mempertimbangkan pilihan mana yang paling ngetren dan prospektif.
Namun dia mengingatkan, dalam bisnis ‘lokasi’ sangat penting. Jangan sampai salah lokasi. Baru setelah itu memerhatikan komponen lain seperti harga, pelayanan dan sebagainya. Lakukanlah brand differentiation (sesuatu yang berbeda) serta positioning.
“Satu contoh Arunika. Tempat makan dan minum di pinggir tebing. Itu justru punya daya tarik tersendiri. Itulah differentiation,” terang pemilik Arunika, yang juga bos RS Permata Kuningan tersebut.
Pesan yang juga ia lontarkan, ketika berbisnis jangan dulu berpikir cuan. Justru yang harus dipikirkan, apa manfaat yang bisa diberikan, baru kemudian rizki akan datang dengan sendirinya. Berbisnis harus diawali dengan niat yang baik, tulus dan ikhlas, lalu Allah yang menggerakan dan alam semesta yang bekerja.
“Prinsip bisnis, jangan curang. Tujuan bisnis itu nyari keberkahan. Sebenernya yang dibangun dalam bisnis itu peradaban, karakter, sifat. Kalau sudah terbangun, maka perusahaan bakal tahan banting. Jika terjadi krisis, mudah dilewati. Tapi kalau berbisnis hanya nyari untung, bisa habis dalam sekejap. Gak tau, ada aja jalannya,” ungkap Ardiyan. (deden)
Videonya dapat disimak di link youtube berikut ini : https://www.youtube.com/live/lToM1_m1J8A?si=UukXoDQk6ybrB0kM