KUNINGAN (MASS) – Terus menang tidak membuat bRaya Al-Ikhlash (Alumni Ponpes Modern Al-Ikhlash Ciawi Gebang Kuningan) merasa jumawa.
Setelah meraih kemenangan selanjutnya dalam Friendly Match versus Praja Cikijing di Lapangan Desa Nusaherang, Selasa 23 Maret 2021.
Praja FC yang didominasi pemain senior penuh pengalaman tak berkutik melawan bRaya FC yang merupakan campuran pemain muda dan kolot.
Tampil dengan kekuatan maksimal membuat BRaya FC kembali menang dengan skor tipis 3-2, kali ini Muhaimin alias Cusmin menjadi bintang kemenangan dengan menorehkan brace pada laga tersebut.
Jalannya pertandingan
BRaya FC yang kembali mengandalkan duet striker mereka Delon & Arafat, ditopang 4 gelandang yaitu Cule, Toge, Mamat dan Kaffi.
Sedangkan Praja FC yang berisi pemain berpengalaman seperti Edo, Atang, Agus dan Iman lebih mengandalkan teknik dalam menguasai bola.
Selain itu juga melakukan pressing ketat khususnya kepada duet striker bRaya yaitu Delon dan Arafat yang pekan kemarin menjadi bintang lapangan pada saat bRaya FC versus Mekarsari FC.
Babak pertama yang penuh dengan drama ternyata tidak menghasilkan apa yang jadi cita-cita bersama yaitu gol.
Karena kokohnya lini pertahanan kedua tim, duet Tebe dan Latif dibantu oleh Ncek dan Zen mampu menahan gelombang serangan Praja FC
Praja dikomandoi oleh Didin serta trisula maut mereka H. Endik, Rudi dan Hermanto. Babak pertama berakhir, skor kacamata jadi hasil yang adil bagi kedua tim
Babak kedua dimulai kembali BRaya FC mencoba tancap gas apalagi masuknya Muhaimin yang menggantikan Toge, tapi sayang keasyikan menyerang justru gawang BRaya FC dibobol oleh Rudi Hartono.
Pemain murah senyum tersebut membuat tendangan yang tak mampu dijangkau oleh Andi Azhari kiper BRaya FC, skor pun berubah 1-0
Menit ke-56 Ayip yang masuk menggantikan Delon sempat membuat gol bahkan striker gempal tersebut sudah melakukan selebrasi, sayangnya gol itu dianulir.
Beruntung Ading pelatih bRaya FC jeli, dia kembali memasukan Cecep Ustad senior menggantikan Arafat serta Riko yang menggantikan Mamat.
Hasilnya pun cukup menggembirakan, Cece kembali mencetak gol melalui tendangan plesing yang tak mampu dijangkau oleh kiper Praja.
Bermodalkan pengalaman dalam dunia sepak bola, kembali Didin sang Kapten Praja FC membuat Andi harus memungut bola dari gawangnya.
Mendapatkan umpan matang dari Deden, pemain lincah tersebut kembali membuat Empud Saripudin asisten pelatih bRaya kembali berteriak untuk memompa semangat juang timnya.
Tertinggal 2-1, striker BRaya yang terus dimarking membuat Muhaimin alias Cusmin melakukan tembakan spekulasi dan berakhir dengan gol yang spektakuler.
Bahkan pemain yang terlihat kalem tapi garang di lapangan tersebut kembali mencetak gol lewat tendangan keras seperti tendangan Steven Chow dalam film Shaolin Soccer.
Alhasil Cusmin berhasil mencetak brace dalam waktu 10 menit, serta membuat BRaya berbalik unggul 3-2 sampai peluit babak kedua berakhir.
Di akhir pertandingan, kembali BRaya FC menyerahkan kenang-kenangan kaos bertuliskan BRaya Al-Ikhlas.
“Ini syiar kami mengenalkan pondok melalui olahraga dan kaos yang kami sebarkan.” pungkas Ading pelatih BRaya FC.(agus)