Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Education

Bunda PAUD Gendong Siswi SLB, 19 Desa di Kecamatan Darma Unjuk Kebolehan

DARMA (MASS) – Dari 19 desa yang ada di Kecamatan Darma, mengirimkan utusannya untuk mengikuti beragam lomba. Kegiatan yang dipusatkan di Halaman Kantor Kecamatan Darma dan Kantor UPK Kecamatan Darma itu diselenggarakan sebagai salah satu implementasi Program Generasi Sehat dan Cerdas (GSC) 2017 di kecamatan tersebut.

Selain lomba, GSD juga menggelar Lokakarya Kemitraan dan Pentas Kreasi Desa. Even ini dilaksanakan selama 2 hari, Selasa (21/11/2017) dan Rabu (22/11/2017). Berkesempatan hadir Bupati H Acep Purnama MH beserta istrinya yang juga Bunda Paud Kuningan, Hj Ika Purnama.

“Dalam Lokakarya ini, 19 desa di kecamatan ini mengirimkan masing-masing 9 orang. Diantaranya kades, sekdes, LPM, BPD, kadus, PKK, KPMD, kader posyandu dan bidan desa. Ditambah undangan dan pemateri dari UPTD Pendidikan Darma dan UPT Puskesmas Darma,” sebut Fasilitator GSC Darma, Nano Sukmana.

Pada Lokakarya yang juga dihadiri unsur forum koordinasi lainnya di tingkatan Kecamatan Darma, disampaikan pesan tentang pelayanan sosial dasar. Terungkap bahwa sektor pendidikan dan kesehatan agar mendapat porsi yang optimal dari dana desa. Pada hari itu juga disepakati dan ditandatangani risalah lokakarya oleh camat, PJOK, FK GSC dan 19 desa, serta kepala UPTD terkait.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Sedangkan pada hari kedua, masuk pada pentas kreasi dan seni desa. Fokus kegiatan meliputi lomba mozaik tingkat kober RA/TK dan anak berkebutuhan khusus (ABK) SLB. Selain itu lomba pidato kader kesehatan antar desa. Bukan hanya lomba, ditampilkan pula pentas seni dari desa dan dari kober RA/TK se Kecamatan Darma. Begitu juga dari siswa SD dan siswa SLB.

Ada momen yang cukup mengharukan ketika penampilan puisi KPMD GSC Kecamatan Darma yang dibawakan Dede Yayah dan Cindy (KPMD Karangsari). Saat itu mereka tampil diiringi oleh anak-anak dari SLB Laskar Putra Mandiri Darma. Pesan yang disampaikannya tentang persamaan hak antara anak ABK dan anak-anak normal.

Guru PAUD di daerah terpencil, Utin Nurhayati (ketiga dari kanan).

Bupati Acep dan Bunda Paud Ika memberikan apresiasi langsung kepada mereka dengan naik pentas panggung secara spontan. Lalu keduanya memeluk dan menggendong salah satu ABK yang pentas tersebut. Santunan diberikan kepada mereka oleh Bupati Acep.

Momen kedua yang tak kalah mengharukan, pada saat pemutaran film bertema perjuangan seorang guru PAUD daerah terpencil yang gigih mendidik anak-anak PAUD. Meski dalam keterbatasan fasilitas dan akses, Utin Nurhayati gigih mendidik anak-anak PAUD di desanya.

Penandatanganan Risala Lokakarya oleh unsur Muspika Darma.

Dalam kesempatan itu juga Acep dan Ika memberikan santunan kepada Utin Nurhayati. Acep berjanji akan membangun fasilitas akses jalan dan sarana air bersih di Blok Pamugaran Desa Cimenga.

“Alhamdulillah target dan pesan dari lokakarya dan pentas kreasi desa ini tersampaikan dan sesuai ekspektasi. Terima kasih kepada bapak bupati dan ibu yang berkenan hadir di waktu dan tempat yang bersamaan sehingga pesan bisa tersampaikan seluruhnya,” ucap Nano Sukmana, FK GSC Kecamatan Darma. (deden)

Advertisement. Scroll to continue reading.
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Advertisement