KUNINGAN (MASS) – Sosok Beni Prihayatno S Sos M Si yang baru saja dilantik sebagai Pj Sekda Kabupaten Kuningan menggantikan Dr A Taofik Rohman M Si (Ofik), pada Senin (10/2/2025) kemarin, punya sederet jabatan lain baik yang berhubungan dengan birokrat maupun di luar kepegawaian.
Beni, dilantik langsung oeh Pj Bupati Dr. Agus Toyib, S.Sos, M.Si di halaman Setda Kuningan setelah apel pagi. Turut menyaksikan para Asisten, Staf Ahli Bupati, Kepala Perangkat Daerah, dan Camat se Kabupaten Kuningan. Pelantikan diawali dengan pengambilan sumpah, penandatangan sumpah, pelantikan serta pembacaan pakta integritas oleh Pj Sekda, penandatangan pakta integritas, dan terakhir penyerahan Petikan SK Pj Sekda.
Pj Bupati dalam amanahnya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Saudara Dr. H. Asep Taufik Rohman, M.Si., M.Pd., yang telah melaksanakan amanah dengan baik sebagai Penjabat Sekretaris Daerah terhitung mulai 9 Agustus 2024 hingga berakhir pada 8 Februari 2025.
“Saya ingin menekankan bahwa pelantikan hari ini bukan sekadar seremonial, melainkan sebuah langkah strategis untuk memastikan keberlanjutan roda pemerintahan yang solid dan stabil. Pilkada yang telah dilaksanakan merupakan bagian dari perjalanan demokrasi, yang telah melahirkan pemimpin daerah yang baru, dengan harapan dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat,” katanya.
Pj mengatakan, bahwa proses politik tersebut akan menjadi upaya pendewasaan demokrasi sekaligus menjaga kesinambungan pembangunan yang telah direncanakan sebelumnya,” jelasnya.
Menurutnya, sebagai Penjabat Sekretaris Daerah, Saudara yang dilantik hari ini memegang peran yang sangat vital. Anda bukan hanya berfungsi sebagai penggerak administrasi pemerintahan daerah, tetapi juga sebagai penyeimbang di tengah dinamika pemerintahan, terutama antara eksekutif dan legislatif.
“Tugas kita adalah memastikan agar roda pemerintahan tetap berjalan dengan lancar dan seluruh program pembangunan yang telah direncanakan dapat dilaksanakan dengan baik demi kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Bagi seluruh perangkat daerah, Pj Bupati mengajak untuk saling mendukung dan bekerja sama dengan penuh komitmen guna memastikan program-program pembangunan dapat berjalan dengan lancar serta memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Kolaborasi ini harus didasarkan pada rasa saling percaya, transparansi, dan akuntabilitas dalam setiap kebijakan dan tindakan yang diambil.
Beni Prihayatno yang menjabat Kepala Dinas Perhubungan ini, sebelumnya ditunjuk menjadi Plh dengan Surat Perintah Pelaksana Harian Nomor: 800.1.3.1 / 551 / BKPSDM, yang ditandatangani Pj Bupati Kuningan, pada 6 Februari 2025.
Surat ini berdasarkan Keputusan Bupati Kuningan Nomor 800.1.3.3/KPTS.1075BKPSDM/2024, tanggal 31 Oktober 2024 tentang Perpanjangan Masa Tugas Pj Sekda Kabupaten Kuningan Sdr. Dr. H. Asep Taufik Rohman, M.Si, M.Pd terhitung mulai tanggal 9 November 2024 hingga 8 Februari 2025.
Selain di jabatan fungsional, Beni Prihayatno juga merangkap beberapa jabatan sekaligus. Ia adalah Plt Ketua DP Korpri Kuningan serta Ketua Executive Committee atau Exco Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Askab Kuningan.
Meski punya jabatan di luar, Beni menuturkan bahwa amanah yang diberikan padanya saat ini merupakan tanggungjawab yang harus dilaksanakan untuk membantu pimpinan daerah (Pj Bupati) dalam menjaga roda pemerintahan tetap berjalan dengan baik, serta memastikan pelayanan kepada masyarakat tetap optimal.
“Dan siap membantu kedepan untuk terwujudnya program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati terpilih usai dilantik,” ungkap Beni.
Beni menyebutkan program kerja 100 hari nanti, seperti yang disampaikan Bupati terpilih Dr. Dian Rachmat Yanuar, M.Si meliputi pembangunan Infrastruktur jalan, irigasi dan sambungan air minum dan Bidang pertanian dengan bantuan bibit dan pupuk melalui Gapoktan.
Selain itu, persoalan kemiskinan melalui Gerakan masyarakat ngariksa dhuafa lansia dan pengangguran (Gema Sadulur), Rutilahu, Job fair dan UMKM. Pelayanan Publik dengan pelayanan dokumen penduduk, telepon 112 hotline service, layanan perempuan dan anak.
Sedangkan pendidikan melalui program sekolahku keren. Kesehatan melalui BPJS gratis untuk ibu hamil, anak dan lansia. Tak ketinggalan terkait Birokrasi melalui PNS berintegrasi, TPP Pol, satu data, dan pengamanan website Pemda.
Ada juga program ngobrol bareng Bupati dan Wabup untuk gali informasi. Sedangkan ketahanan pangan dengan penanganan desa rentan pangan, penyebaran benih ikan. Dan pariwisata dengan aksi peduli desa berpariwisata. Oleh karena itu, Beni berharap dukungannya dari semua pihak.
“Mari kita bangun sinergitas, sehingga tantangan kondisi saat ini kendati keterbatasan. Namun tetap semangat untuk menuntaskannya,” ajaknya. (eki)
