Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Netizen Mass

Bekerja Untuk Kerja atau Untuk Beribadah

KUNINGAN (MASS) – Setiap malam Khalifah Umar bin Khathab terbiasa untuk meronda, melihat keadaan rakyat yang dipimpinnya dari dekat. Saat Umar melewati sebuah gang, tiba-tiba langkahnya tertahan. Dari bilik sebuah rumah kecil, Umar mendengar seorang ibu sedang bercakap-cakap dengan anaknya.

“Tidakkah kau campur susumu? Hari sudah menjelang pagi,” kata ibu kepada anaknya. “Bagaimana mungkin aku mencampurinya. Amirul Mukminin melarang perbuatan itu,” jawab si anak. “Orang-orang juga mencampurinya. Campurlah! Amirul Mukminin tidak mengetahuinya,” balas sang ibu.

”Jika Umar tidak melihatnya, Tuhan Umar melihatnya. Aku tidak mau melakukannya karena sudah dilarang,” jawab si anak yang sungguh menyentuh hati Umar.

Nukilah kisah di atas menggambarkan motivasi seseorang dalam bekerja. Dan, bekerja itu bagian dari ibadah. Dua hal yang membedakan, motivasi seseorang bekerja untuk kerja dan motivasi bekerja untuk beribadah. Di manakah posisi motivasi dalam bekerja kita?

Pertama, bekerja untuk kerja. Hal ini diperankan oleh seorang ibu dalam kisah di atas. Dalam hal ini, orang bekerja yang motivasinya untuk kerja akan cenderung menghalalkan segala macam cara untuk tujuan dalam mendapatkan keuntungan sebanyak mungkin. Bahkan, ia akan cenderung melakukan segala macam cara yang sekalipun itu dengan cara yang batil. Padahal hal itu terlarang dalam agama.

Dalam hal ini, Allah SWT berfirman, “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil.” (Q.S. An-Nisa [4]: 29).

Kedua, bekerja untuk beribadah. Hal ini diperankan oleh sang anak dalam kisah di atas. Orang bekerja yang motivasinya untuk beribadah, untuk mendapatkan hasil yang baik, diperoleh dengan cara yang baik pula. Yakni, dengan cara yang dibenarkan oleh Allah SWT.

Al-Quran telah memperingatkan bahwa harta adalah ujian. Harta merupakan ujian yang sangat berat, dapat menyibukkan hati ketika menikmatinya, dan dapat pula membuat hati terlena dari mengingat Allah SWT.

Allah SWT berfirman, ”Hai orang-orang beriman, janganlah hartamu dan anak-anakmu melalaikan kamu dari mengingat Allah. Barangsiapa yang berbuat demikian maka mereka itulah orang-orang yang merugi. (Q.S. Al-Munafiqun [63]: 9).

Oleh karena itu, motivasi kerja yang harus senantiasa terpatri dalam jiwa adalah motivasi untuk beribadah. Bekerja menjadi sarana untuk beribadah. Untuk itu, kita persembahkan yang terbaik dalam bekerja.

Allah SWT berfirman, “Dan katakanlah: Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu.” (Q.S. At-Taubah [9]: 105).

Karena sebagai sarana ibadah, maka bekerja tidak lagi sebatas dorongan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi. Akan tetapi, yang jauh lebih penting dari itu semua adalah meningkatkan kualitas pekerjaan.

Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah mencintai seseorang yang apabila bekerja, ia mengerjakannya secara professional.” (H.R. Thabrani dan Baihaki).

Seorang mukmin itu tidak akan menyelesaikan pekerjaan secara asal-asalan, berlaku seenaknya, atau melakukan kecurangan. Sebab, seperti dalam kisah yang dinukilkan di atas, meskipun atasan tidak melihat secara langsung, tapi Allah Maha Mengawasi hamba-hamba-Nya.

Selain harus dengan kesungguhan, pekerjaan perlu ditunaikan dengan ikhlas. Ikhlas menjadi etos kerja dalam Islam. Tanpa keikhlasan, kerja yang bernilai ibadah tidak akan mendatangkan pahala dan keberkahan.

Allah SWT berfirman, “Dan mereka (jin dan manusia) tidak disuruh beribadah kepada Allah, melainkan dengan penuh keikhlasan karena-Nya dalam menjalankan agama yang lurus.” (Q.S. Al-Bayyinah [98]: 5).

Seringkali pekerjaan sudah kita tunaikan dengan baik, tidak diapresiasi oleh atasan. Kedongkolan kadang tertumpah. Namun hal seperti ini tidak akan terjadi pada diri orang yang ikhlas. Baginya, atasan bisa saja lalai, tapi Allah tidak akan pernah melalaikan sekecil apapun amal kebaikan yang telah dikerjakannya.

Semoga Allah membimbing kita kaum Muslimin agar dapat bekerja dengan motivasi untuk beribadah sehingga menerima gaji di dunia dan menerima pahala untuk akhirat. Amin.

Penulis : Imam Nur Suharno (Penceramah)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Dimudahkan dalam ketaatan, dan diberikan nikmat, serta manisnya dalam ibadah adalah sebuah karunia besar dari Allah. Bahkan rasa nikmat dan manisnya...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Suasana perpolitikan daerah semakin memanas termasuk di Kabupaten Kuningan. Silaturrahmi politik gencar dilakukan guna mendapatkan pasangan ideal yang peluang menangnya besar....

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Suatu ketika seorang laki-laki datang kepada Rasulullah SAW seraya berkata, “Wahai Rasulullah, hewan tungganganku telah mati, oleh karena itu bawalah saya...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Bulan Ramadhan telah meninggalkan kita. Namun, nilai-nilai yang diajarkan Ramadhan mesti terpatri dan komitmen untuk diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Sebab tanda...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Alhamdulillah proses pemilihan Presiden dan Wakil Presiden serta wakil-wakil rakyat telah selesai digelar. Para calon dan masyarakat berharap-harap cemas menunggu hasil...

Netizen Mass

Buah keluarga yang dibangun dengan pondasi takwa Akan menghasilkan keluarga yang samara sehidup Sesurga Hasilnya dapat dirasa di dunia dan di akhirat Akan tetapi,...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Surat Ash-Shaff merupakan salah satu surat dalam juz 28 yang memiliki beberapa nama. Ia dinamakan surat Ash-Shaff karena di dalamnya terdapat...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Suatu ketika baginda Nabi Muhammad SAW tidak dapat memejamkan mata sepanjang malam. Berkali-kali beliau membolak-balikkan posisi tidurnya. Sehingga istri beliau bertanya, “Mengapa engkau...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – “Le historie se repete”, itu kata orang Prancis. Sejarah akan kembali berulang, termasuk sejarah kebencian kaum Yahudi terhadap umat Islam. Mereka...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Kebrutalan Israel terhadap kaum Muslimin Palestina kembali terjadi. Aksi-aksi kebrutalan dan kebiadaban Israel terhadap warga Palestina seakan tidak pernah berhenti, dari...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Islam adalah agama dakwah. Salah satu inti ajaran Islam ialah perintah kepada umatnya untuk berdakwah, yakni mengajak manusia kepada jalan Allah....

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Ramadhan yang merupakan bulan pelatihan pembentukan kepribadian Muslim yang bertakwa (QS Al-Baqarah [2]: 183) telah meninggalkan kita. Banyak kenangan yang ditorehkan...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Ramadhan, bulan yang senantiasa dirindukan kehadirannya sudah hadir di tengah-tengah kita. Mengapa selalu dirindukan, karena Allah memanjakan hamba-hamba-Nya dengan limpahan pahala...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Tidak terasa kini kita telah berada di penghujung tahun 2022, yang sebentar lagi berganti menjadi tahun 2023. Pergantian tahun ini hendaknya...

Business

KUNINGAN (MASS) – Seringkali, dalam waktu lelah dan kekurangan asupan, tubuh serta otak terasa lelah dan tak bisa berkonsentrasi dalam berkegiatan. Dan kopi dan...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Dalam kehidupan sosial, ada hal yang dapat merusak sendi kehidupan masyarakat, yaitu penyakit dengki. Dengki atau hasad kata Imam al-Ghazali adalah...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Bulan Ramadhan kembali tiba di tengah kita. Pada setiap bulan Ramadhan biasanya sajian acara-acara televisi menyajikan berbagai program yang menggoda ditambah...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Dari Salim bin Abdullah, dia berkata, Aku mendengar Abu Hurairah RA bercerita bahwa beliau pernah mendengar Rasulullah SAW bersabda, ‘Setiap umatku akan mendapat ampunan, kecuali mujahirin (orang-orang...

Education

KUNINGAN (MASS) – Pondok Pesantren (Pontren)Husnul Khotimah Kuningan menggelar Outbound Tarbawi di Balong Dalem, Kuningan (11/7/2019). Kegiatan tersebut bertujuan memberikan bekal dan penyegaran sebelum...

Advertisement