KUNINGAN (MASS) – Galian tanah yang ada di Jalan Raya Sampora-Gronggong menjadi sorotan, setelah mengakibatkan kondisi jalan yang berbahaya saat dilalui pada Kamis (27/11/2025). Jalanan yang berlumpur dan berpasir ini mengganggu para pengguna jalan, yang mengeluh akibat debu dan kotoran yang mengotori kendaraan mereka.
Pengguna jalan tidak hanya merasa terganggu oleh debu pasir yang beterbangan di udara, tetapi juga khawatir dengan keselamatan mereka saat melintasi jalan tersebut. Salah satu pengguna jalan Farhan, mengungkapkan keprihatinannya saat melewati jalan tersebut.
“Saat saya melaju kencang dan tiba-tiba harus menikung, saya sangat khawatir. Kondisi jalan yang berpasir dan tanah ini berbahaya,” tuturnya.
Kondisi jalan yang berkelok dan menikung, ditambah dengan curah hujan yang sering terjadi di kawasan tersebut, membuat situasi semakin parah. “Iya setiap saya melewati jalan itu, saya merasa was-was. Apalagi ketika hujan turun, permukaan jalan menjadi lebih licin dan berbahaya untuk dilalui,” tambahnya.
Pengendara lain juga mengeluhkan kondisi yang sama. Banyak dari mereka yang mengalami kotoran debu menempel di wajah dan kendaraan mereka, membuat perjalanan terasa tidak nyaman.
“Kondisi ini tidak hanya mengganggu, tetapi berdampak pada kesehatan, terutama bagi mereka yang memiliki masalah pernapasan,” tambahnya.
Selain masalah kesehatan, para pengguna jalan juga mengkhawatirkan potensi kecelakaan yang bisa terjadi akibat jalan yang tidak terawat. “Kami berharap pihak berwenang segera mengambil tindakan untuk memperbaiki kondisi jalan ini. Ini sangat penting demi keselamatan semua pengguna jalan,” tandasnya.
Kondisi jalan yang baik adalah salah satu keamanan publik yang tidak dapat diabaikan. Sejumlah pengguna jalan juga mengusulkan perlunya tanda peringatan atau pengaman di sekitar area galian.
“Setidaknya, jika ada tanda peringatan sebelum ada galian, kami bisa lebih waspada saat melintas di area itu,” pungkasnya. (raqib)
