KUNINGAN (MASS) – Menjelang akhir periodisasi, puluhan anggota DPRD Kuningan masih giat bekerja. Selain mengkaji beberapa raperda penting, mereka pun menyempatkan waktu untuk kunjungan kerja (kunker).
Kamis (18/7/2019) siang, seluruh wakil rakyat berangkat. Bisa dipastikan, Jumat (19/7/2019) besok, gedung DPRD bakal sepi sementara. Lokasi yang dikunjungi kali ini yaitu Kabupaten Sleman yang merupakan kabupaten terkaya di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Sekretaris DPRD, H Suraja SE MSi ikut serta mendampingi para anggota dewan ke Yogyakarta. Bahkan menurutnya, Ketua DPRD Rana Suparman SSos pun berkesempatan untuk mengikuti agenda tersebut.
“Saya ikut, ketua (Rana Suparman, red) juga ikut. Ini merupakan kunker komisi. Semua komisi ikut serta,” ujar Suraja kala dikonfirmasi kuninganmass.com via ponsel.
Adapun materi kunker, ia tidak menyebutkan secara detil. Yang jelas, imbuh Suraja, apa yang dipelajari di Sleman nanti, sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing komisi.
Sementara itu, dari Wikipedia.org diperoleh keterangan, Sleman adalah sebuah kabupaten di DIY yang dikenal sebagai asal buah salak pondoh. Berbagai perguruan tinggi yang ada di Yogyakarta pun sebenarnya secara administratif terletak di wilayah kabupaten ini. Diantaranya UGM dan UNY.
Kabupaten Sleman berbatasan dengan Provinsi Jawa Tengah di utara dan di timur Kabupaten Gunung Kidul, Kabupaten Bantul dan Kota Yogyakarta di Selatan, serta Kabupaten Kulon Progo di barat.
Pusat pemerintahan di Kecamatan Sleman yang berada di jalur utama antara Yogyakarta-Semarang. Dengan Pendapatan Asli Daerah Rp. 52.978.731.000,- (2005) Kabupaten Sleman merupakan kabupaten terkaya di DIY. (deden)