KUNINGAN (MASS) – Alumni, panitia yang berasal dari alumni, serta pihak ketiga akhirnya bersepakat untuk melanjutkan produksi yearbook Smansa 2022.
Hal itu disepakati pasca digelarnya audiensi antar pihak yang dilakukan pada Sabtu (21/2/2025) kemarin, di salah satu kedai yang ada di Jalan Juanda Kuningan.
Perwakilan alumni, Deniek, membeberkan hasil dari audiensi kemarin, semua pihak tidak akan saling menyalahkan atas hal yang sudah berlalu, dengan harus catatan membereskan apa yang sudah disepakati.
Selain klarifikasi panitia dan vendor, audiensi berjalan cukup alot fan banyak usulan, termasuk sempat diwacanakan pengembalian uang patungan.
Baca:
Patungan Lebih dari Rp 100 Juta, Alumni Smansa Keluhkan Yearbook Tahun 2022 yang Tak Kunjung Jadi
Namun setelah berdiskusi, akhirnya beberapa poin yang jadi kesepakatan bersama, dalam audiensi kemarin. Termasuk salah satunya memperbarui MoU, serta lanjut produksi yearbook.
“Dalam waktu dekat akan dilakukan MoU baru. Kemudian yearbook akan diproduksi dalam waktu 60 hari (pasca ttd),” kata Deniek, kala dikonfirmasi kembali keesokan harinya.
Senada, panitia yearbook Smansa 2022, Fahreza juga mengamini hal tersebut. Ia membenarkan bahwa persoalan keuangan yang sebelumnya dipertanyakan alumni serta permasalahan lain-lain, sudah clear alias beres.
“Iya a tinggal ttd (tanda tangan) MoU sama vendornya nanti tanggal 2 (Agustus),” jawabnya kala dikonfirmasi.
Hal serupa juga ditegaskan pihak ketiga, dari vendor, kala dikonfirmasi via seluler. Pihaknya menegaskan, sesuai hasil kesepakatan audiensi, produksi yearbook bakal dipercepat. (eki)
