KUNINGAN (MASS) – Selain kebakaran bangunan budidaya jamur di Kecamatan Cigugur, pada Jumat juga terjadi dua musibah kebakaran lainnya yakni Kebakaran Lahan milik Uka (45) di Jalan Karanganyar Blok Pasapen 3 RT 04 / RW 03 Kelurahan/Kecamatan Kuningan pada jam 15.30 WIB.
Sedangkan kebakaran kedua di pada jam 18.15 WIB menimpa Ardi (50) yang tinggal di Jalan Raya Cidahu Dusun Pahing RT 03/RW 01 Desa/Kecamatan Cidahu. Adapun luas bangunan +- 10 x 15 = 150 m2.
Akibat kejadian ini korban harus mengalami kerugian Rp240 juta karena semua isi rumah ludes tidak tersisa. Penyebab Kebakaran diduga dari konsleting arus listrik (konsleting) dikamar depan rumah.
PLT Kepala UPT Damkar Satpol PP Kab. Kuningan Mh Khadafi Mufti SPd MSi, menerangkan, pengakuan dari saksi mata Toha (45) sekitar pukul 18.15 WIB, mendengar bunyi ledakan dari ruangan kamar bagian depan. Disusul dengan munculnya asap putih dan api yang besar.
Kemudian Toha memberitahukan kepada warga sekitar bahwa telah terjadi kebakaran. Rumah yang terbakar dalam keadaan kosong.
Dengan menggunakan peralatan seadanya warga mencoba memadamkan api, karena api sangan besar juga berada dipemukiman yang sangat padat, baru pada pukul 18.17 WIB, Toha melaporkan kejadian kebakaran ke Kantor UPT Damkar.
“Dengan menggunakan 2 Unit Randis Damkar dan 6 orang Anggota Regu dan dibantu warga setempat, anggota Satpol PP Kecamtan Cidahu anggota Babinsa dan Babinkamtibmas akhirnya api bisa dipadamkan pukul 19.40 WIB atau butuh waktu 1 jam,” jelasnya yang menyebutkan korban sementara waktu mengungsi dirumah ibunya di Dusun Pahing RT 01 RW 01.
Diterangkan, pada Jumat total ada tiga kejadian, dimana satu tempat budidaya jamur, lahan milik warga dan terbaru rumah. Dengan kejadian para petugas nyaris kawalahan karena minim personil dan jarak tempuh yang cukup jauh. (agus)