KUNINGAN (MASS) – Desa Ciomas Kecamatan Ciawigebang, memang dikenal karena banyak konveksinya. Tapi bisnisnya, saat ini mulai bergeser, terutama dari cara penjualan.
Begitu yang mungkin bisa tergambar dari aktivitas konveksi yang satu ini, Kayana Store Collection.
Selain memproduksi sendiri, Konveksi yang satu ini juga berjualan dengan cara live (siaran langsung) melalui Facebook.
Sang pengelola, Arif Imam Rizaldi menyebut usahanya bersama sang istri itu, awalnya hanya ‘ngambil barang’ dari orang lain. Hanya saja, kurang dari setahun ini mereka memutuskan untuk produksi sendiri.
“Dulu icalan tas kudung baju tidur. Kalo sekarang lagi zaman daster, one set, kita jual offline sama online. Grosir atau eceran, jadi mau reseller pun bisa,” terangnya Minggu (22/8/2021) malam di sela-sela live.
Kayana sendiri, diceritakannya sebagai konveksi yang berdiri sendiri. Dulu berlokasi di sekitar tempat tinggalnya Ciomas, namun sekarang dapat tempat di Sidaraja, Ciawigebang
“Kita fokus ke setelan terbaru, apa sedang viral kita buat. Bahan-bahan pun yang digunakan bagus, ada katun, babydol, bsw, dan lain lagi, jadi bukan bahan yang kiloan. Bahan kita ambil ke pabrik langsung,” tambahnya.
Siapapun, yang ingin membeli bisa langsung dateng ke tempatnya atau pesan online. Bahkan, untuk reseller dengan jumlah tertentu, ada harga spesial.
“Kalo harganya, mulai dari 40 sampe 180 ribu itu udah satu set gamis, free fasmina kerudung dan masker,” imbuhnya.
Biasanya, Kayana melakukan siaran langsung melalui akun Instagram sang istri dengan akun Ema Mulyadarmawati atau fanspage Kayana Grosir Collection.
Selain di Facebook, Kayana juga memilik akun di Instagram @Kayana Store Collection. Dikatakannya, sudahsebulan ini hampir live setiap malam.
Untuk live, di tempat konveksi biasanya ada tempat khusus dengan settingan yang sduah diatur sedemikian rupa.
Biasanya live sekitar 1-2 jam selepas isya atau lebih malam. Untuk penjaitan sendiri, Kayana kini punya sampe 5 pegawai dan satu untuk pemotongan kain.
“Mesin modern, obrasan modern. Kualitas jaitan oun beda sama yang lain. Kita harga 40ribu aja udah obar, dijait juga udah. Double, jadi kekuatan jaitan, pasti aman,” jamin Imam. (Eki)