KUNINGAN (MASS)- Meski masih dalam situasi Covid 19 memasuki tatanan New Normal BNN Kabupaten Kuningan tetap semangat dalam melaksanakan tugas dan mensosialisasikan P4GN pada Kamis (23/7/2020).
Dengan tetap mengikuti prosedur protokol kesehatan, sosialisasi P4GN yang terus digencarkan. Adapun tujuannya adalah menyelamatkan generasi muda yang menjadi tonggak harapan bangsa dan menjadi garda terdepan dalam membela Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Seperti kegiatan Sosialisasi Bela Negara yang di laksanakan oleh Pangkalan TNI AU Lanud Sugiri Sukani Majalengka yang mengundang Kepala BNN Kabupaten Kuningan Edi Heryadi MSi sebagai Pemateri.
Kegiatan yang diikuti oleh peserta siswa SMK Perjuangan Bangsa, SMK Penerbangan dan Saka Dirgantara Kabupaten Majalengka.
Selian itu juga siswa SMA di Bawah Arahan Paban III Tahmil Letkol Pas Agustinus beserta tim dari Spotdiga di wilayah Majalengka yang bertempat di gedung Suryadharma Mako Lanud Sugiri Sukan.
Hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya KakesbangPol Majalengka dan dibuka oleh Komandan Lanud Sugiri Sukani Letkol Pnb Riky Helman, SE.
Kepala BNN Edi sendiri menyampaikan bela negara bertujuan untuk menyiapkan generasi muda yang tangguh dan tidak mudah terjebak oleh hal-hal yang dapat membahayakan dirinya.
Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat para pemuda harus mampu berkompetensi dapat memilih mana yang baik dan buruk sehingga para pemuda tidak tergerus oleh jaman.
Lebih lanjut Kepala BNN menjelaskan, bela negara tidak identik harus memanggul senjata atau militer, berprestasi seperti di sekolah itupun wujud dari bela negara.
Generasi muda harus memiliki nilai-nilai dasar dalam pembinaan kesadaran bela negara antara lain cinta tanah air, sadar berbangsa dan bernegara, setia pada Pancasila sebagai ideologi negara, rela berkorban untuk bangsa dan negara.
“Generasi muda harus bisa menyelesaikan masalah dengan tidak menggunakan narkoba sebagai solusinya,” jelasnya.
Edi berpesan harus pintar-pintar memilih pergaulan dan jangan mudah terbujuk oleh rayuan orang-orang yang salah terutama para pengedar.
“ Ingat narkoba bukanlah solusi tetapi awal jurang kehancuran. “ungkap Edi Heryadi, saat memberikan materi P4GN.
Dalam pemaparannya Edi juga menyampaikan bahwasanya orang yang menyalahgunakan narkoba/pecandu adalah orang yang sakit dan harus diobati, di raih dan jangan dijauhi.
Bila melihat orang yang menggunakan narkoba segera melaporkan ke BNN. Nanti BNN akan bergerak dan menindak lanjuti laporan masyarakat.
Bila memang itu pecandu maka akan dilakukan rehabilitasi dan dipulihkan dan bila pengedar maka akan dilakukan proses hukum.
“Tentunya itu semua harus melalui prosedur yaitu yang disebut dengan TAT (Tim Asesmen Terpadu).” Pungkas Edi. (agus)
