KUNINGAN (MASS) – Dinas Kesehatan Kuningan mengambil keputusan tegas yakni menutup pelayan Puskesmas Sukamulya Kecamatan Cigugur. Hal ini karena ada salah satu pegawai tenaga kesehatan terpapar virus covid-19 hasil positif swab massal.
Bukan hanya Kantor Puskesmas tapi juga dua kantor desa yang berada di Kecamatan Kramatmulya dan Kuningan juga ikut ditutup. Hal ini menyusul terpaparnya dua kepala desa di wilayah tersebut.
“Iya untuk Puskesmas atau PKM Sukamulya kita tutup dulu, termasuk dua balai desa pelanyanan kita tutup. Kami berharap warga paham dengan kondisi ini,” ujar Kadinskes Kuningan Hj Susi Lusiyanti MM, Rabu pagi.
Seperti diketahui hasil test swab massal dari 390 di enam kecamatan hasilnya adalah sembilan orang dinyatakan postif corana.
Adapun ke sembilan orang yang positif terdiri dari warga Kecamatan Darma 1, Kramatmulya 3. Lalu, Lebakwangi 2, Cilimus 1, Cigugur 1 dan Kuningan 1.
Sementara dengan penuh kesadaran enam dari sembilan orang pada Selasa malam datang ke RS Eks Citra Ibu untuk diisolasi. Keenam orang itu berasal dari Kecamatan Lebakwangi, Cilimus, Darma dan Kramatlya. Sedangkan dari tiga orang baik Kuningan,Cigugur dan Kramatmulya belum datang. (agus)
