KUNINGAN (MASS) – Malang benar nasib Tendi warga Desa Panyosogan Kecamatan Luragung. Pria berusia 70 tahun itu, ditemukan tewas di saluran air blok Tarasi Gembur Dusun Wage RT 006/010 Desa Geresik Kecamatan Ciawigebang.
Mayat yang menggunakan baju kaos panjang dan celana coklat itu ditemukan pada jam 13.00 WIB. Sontak kejadian menggegerkan warga sempat.
Dugaan sementara aliran listrik bocor dari mesin rakitan setrum accu (aki) sehingga menyambar ke seluruh bagian badan korban ketika digunakan.
“Saya pas ke TKP korban sepertinya sudah tidak bernyawa karena posisi sudah telungkup di saluran air,” ujar Lurah Wage Sapja, Senin (15/6/2020) sore.
Ia mengaku, istrinya sering melihat korban sedang menyetrum. Pada saat kejadian tidak ada yang mengetahui korban kesetrum.
“Memang biasanya korban sendirian kalau menyetrum ikan itu,” tambahnya.
Terpisah, Kades Gersik Parman mengaku, warga sudah tidak melakukan hal itu karena dilarang. Korban adalah tetangga desa yang sengaja menyetrum di Blok Tarasi.
Dari pantauan, pasca ditemukan mayat aparat gabungan langsung terjun terutama Tim Inafis dari Polres Kuningan. Tampak proses evakuasi korban menggunakan standar protokol kesehatan covid-19 oleh tim dari Puskesmas Ciawigebang.
Warga sendiri saking penasaran banyak yang berhenti dan tentu menimbulkan kemacetan dari arah ke Geresik maupun ke arah Tagog Desa Ciputat.
Tempat kejadian pun dikelilingi garis polisi. Dalam evakuasi mayat, petugas sempat kesulitan karena melewati jalan setapak persawahan.
Sementara itu jenazah langsung di bawa ke rumah duka menggunakan mobil dari pihak keluarga. Mereka memutuskan tidak diotopsi. Jenazah dimandikan dan dkuburkan di Panyosogan. Keluarga tampak shock karna tidak menduga sama sekali. (agus)