KUNINGAN (MASS) – Awal tahun 2020 di beberapa titik wilayah Indonesia mengalami banjir yang cukup besar. Banjir yang tersebar di DKI Jakarta Jawa Barat dan Banten tersebut ternyata menarik simpati banyak warga dan penggiat sosial.
Begitu juga dengan DT Peduli Kuningan, berbarengan dengan kegiatan CFD (Car Free Day) yang memang dilaksanakan setiap minggu, DT peduli membuka stand peduli banjir dengan cara menggelar bazar pakaian Minggu (12/1/2020) pagi. Hasil bazar yang bertempat di Jalan Siliwangi tersebut, nantinya akan disumbangkan pada para korban bencana.
Kepala Bagian Fundrising Aep menyebut bazar tersebut sebagai bentuk kepedulian. Hasil penjualan akan didonasikan sepenuhnya untuk Program Kepedulian Manusia yang mendesak.
“Seperti musibah banjir yang menimpa sejak pergantian tahun ini di beberapa titik daerah, dan program kepedulian manusia lainnya,” terangnya.
Diterangkan, selain mendirikan Posko DT Peduli di daerah yang terdampak banjir, DT juga menggelar berbagai aksi penanganan bencana dilakukan sejak awal tahun 2020 sampai saat ini, seperti evakuasi warga, distribusi logistik, membangun dapur umum, penyedotan air, penanganan pertama medis, aksi bersih-bersih dan penanganan lainnya.
“ Alhamdulillah warga kuningan sangat antusias untuk berdonasi, tadi ramai terus menerus. Bahkan sampai waktu CFD selesai pun stand masih dipenuhi oleh warga Kuningan yang memilah milah pakaian,” imbuhnya.
Selain bazar, DT Peduli membuka stand pelayanan zakat infak sedekah serta sosialisasi program-program pemberdayaan yang sedang berjalan. “Saya harap warga kuningan agar senantiasa turut bersimpati terhadap musibah yang sedang terjadi dengan berbagai bentuk aksi. Begitupun untuk warga terdampak musibah semoga diberikan ketabahan, keikhlasan dan menumbuhkan semangat kembali,” ujarnya mengakhiri. (eki)