KUNINGAN (MASS) – Menjelang natal dan tahun baru tim Satgas Pangan Terpadu Kuningan, Senin (11/12/2017) menyisir pasar tradisional yang ada di Kuningan. Pasar yang dipilih adalah Pasar Ciputat Ciawigebang.
Selain Kopolres Kuningan AKBP Yuldi Yusman MSi dan juga Wakapolres Kompol Nanang Suhendar, tampak pula Kadisperindag Kuningan Agus Sadeli MPd, Kadis Pertanian Hj Ir Triastami, Kadis Ketahanan Pangan Dr Ukas Suhrafaputra, Sekdis Kesehatan dr Hj Susi Lusiyanti MM, dan Kepala Perum Bulog Divre Cirebon.
Rombongan langsung mendatangi penjual daging. Kapolres langsung bertanya mengenai harga dan stok. Pedagang menyebutkan harga stabil yakni Rp110 ribu. Begitu juga stok.
Belum puas medapatkan info dari penjual daging, rombongan mendatangi pedagang yang tidak jauh dari pedagang sebelumnya. Lalu, mendatangi penjual klontong.
Ditempat ini rombongon cukup lama mengorek informasi. Kemudian, berkunjung ke panjual pupuk dan beres, ternyata semua stok dan harga terkendali.
Sebelum pulang kembali rombongan menyempatkan berkunjung ke pedagang klontongan. Hal ini dilakukan sambil memeriksa barang jualan
Kedatangan rombongan cukup membuat kaget pedagang dan pengunjung. Namun, setelah mereka mengetahui maksud dan tujuan rombongan mereka kembali berjualan.
“Kami ingin memastikan stok dan harga menjelang natalan dan tahun baru. Alhamdulilah lancar dan harga pun terkendali,” jelas Kapolres Kuningan AKBP Yuldi Yusman MSi, kapada wartawan usai kegiatan.
Rombongan Tim Satgas Pangan ketika menyisir pedagang di Pasar Ciputat Kecamatan Ciawigebang
Ia menerangkan, saat ini sudah terbentuk Satgas Pangan yang tugasnya mengawasi stok dan harga. Selain, itu juga apabila ada pedagang yang nakal maka akan langsung ditindak.
Ditanya mengenai prediksi kenaikan harga, Yuldi memprediksi dua menjelang natalan. Untuk kenaikan tidak akan signifikan karena stok cukup.
Sementara, Kadisperindag Agus Sadeli menambahkan, tidak ada alasan harga naik ketika stok berlimpah. Ketika pemerintah ikut mengawasi agar harga terkendali. (agus)
