KUNINGAN (MASS) – Sejumlah anak muda di Kabupaten Kuningan menginisiasi gerakan kemanusiaan bertajuk “Gerakan Peduli Sosial (Smansagung)” untuk membantu korban bencana alam yang terjadi di wilayah Sumatera dan Aceh, mulai Jumat (5/12/2025).
Penggalangan dana tersebut rencananya akan ilakukan untuk 3 hari kedepan. Dimana mereka membuka posko donasi di beberapa titik strategis seperti alun-alun Luragung, Lampu Merah Oleced, area Car Free Day, serta memanfaatkan platform digital untuk menjangkau donatur dari berbagai daerah.
Koordinator aksi, Dery Triyana, menyampaikan bahwa kegiatan ini berangkat dari rasa empati dan kegelisahan melihat banyaknya warga di Sumatera dan Aceh yang terdampak bencana.
“Kami tidak bisa tinggal diam. Saudara-saudara kita di sana butuh uluran tangan. Sekecil apa pun bantuan, akan sangat berarti bagi mereka,” ujarnya.
Para relawan melakukan penggalangan donasi berupa uang, karena keterbatasan akses yang cukup jauh dan kapasitas sehingga menyumbangkan pakaian ataupun bahan dalam bentuk logistic sulit mereka lakukan. Pihaknya bekerja sama dengan beberapa komunitas local, siswa /siswi SMAN 1 Luragung dan organisasi sosial untuk melakukan kegiatan ini, pihaknya akan memastikan bantuan tersalurkan tepat sasaran.
“Mudah-mudahan kegiatan ini dilancarkan dan akan banyak dukungan dari berbagai pihak, untuk sementara kami akan bergerak 3 hari kedepan, selebihnya akan kami pikirkan Kembali mengenai pendistribusian hasil galang dana ini,” ujar Dery.
Dengan aksi ini, lanjutnya, diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk bersatu membantu korban bencana, sekaligus menunjukkan bahwa kepedulian generasi muda terhadap sesama masih sangat kuat.
“Gerakan penggalangan donasi masih dibuka, dan masyarakat luas dapat berpartisipasi melalui posko atau informasi yang dibagikan melalui media sosial Pemuda Kuningan Peduli Nusantara,” jelasnya di akhir. (eki)









