KUNINGAN (MASS) – Persoalan kusir delman dan Garda Terdepan alias orang dekat Bupati, YO, berujung damai antara kedua belah pihak.
Hal tersebut mulanya dibenarkan oleh pendamping kusir yang diduga jadi korban pemukulan karena diksi “sia” dan “laknat”, Arul baru-baru ini. Mediasi, kata Arul, dilakukan di kepolisian.
“Setelah beberapa tahapan, korbannya bersedia untuk damai,” jawab Arul, membenarkan proses mediasi dilakukan pada Kamis (23/10/2025) lalu.
Kabar itu juga dibenarkan oleh Ketua Perdokar Kuningan Irwan Sukmawan, Selasa (4/11/2025). Mulanya, kala dikonfirmasi hal tersebut ia belum tahu persis duduk perkaranya selesai atau belum.
Namun, selang beberapa waktu, Iwan meng-update dari informasi yang diklaim dari kepolisian, bahwa kedua belah pihak sudah beres.
“Katanya sudah damai, dikumpulkan di Polres dengan ada kompensasi,” kata Irwan, menyebutkan nominal.
Sementara, Kasat Reskrim Polres Kuningan Iptu Abdul Aziz SH, kala dikonfirmasi tidak membantah ataupun membenarkan. Ia hanya bilang akan dicek terlebih dahulu. (eki/didin)





