Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Uncategorized

Warga Keluhkan Antrian Panjang, BPJS Lakukan Ini

KUNINGAN (MASS) – Antrian panjang yang kerap dikeluhkan oleh peserta JKN (jaminan kesehatan nasional) BPJS rupanya sudah dicoba disiasati. BPJS Kuningan yang berkantor di Rest Area Cirendang itu telah menyebar Dropbox bagi pendaftar baru di empat titik.

“Kami sudah melakukan uji coba di empat titik dengan menempatkan Dropbox. Di lokasi itu kami pasang banner sosialisasi tata cara pendaftaran, mulai pengisian formulir hingga memasukkannya ke Dropbox. Dalam waktu tertentu, misal sepekan sekali, kita jemput,” ujar Kepala Pelayanan BPJS Kuningan, Budi Sukwara SKM MHKes, Rabu (11/10/2017).

Empat titik yang dimaksud, antara lain di kantor Kecamatan Darma, Cilimus, Ciawigebang dan kantor Disdukcapil Kuningan. Uji coba baru dilaksanakan antara satu sampai dua pekan ini. Ke depannya, penyebaran Dropbox bakal lebih luas lagi.

“Mudah-mudahan bisa di tiap desa se Kabupaten Kuningan. Sehingga pelayanan lebih didekatkan kepada masyarakat. Alhamdulillah dari Kecamatan Darma sudah mengusulkannya agar di tiap desa ada Dropbox,” tuturnya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Setelah warga mengisi formulir pendaftaran, Budi berharap mereka tidak mendatangi kantor BPJS. Untuk mendapatkan kartu JKN BPJS, pihaknya berencana menggunakan jasa Kantor Pos untuk mengantarkannya langsung ke pendaftar. Tentu setelah para pendaftar mendapatkan virtual account.

“Kita akui warga yang ke sini itu tiap harinya rata-rata 100 orang. Tapi tidak semua pendaftar baru. Ada juga layanan denda. Nah, untuk mendekatkan pelayanan kita siasati dengan Dropbox yang lagi diuji coba,” ucapnya.

Sebelum melakukan terobosan itu, Budi sebetulnya pernah melakukan praktik serupa di lokasi Car Free Day (CFD). Namun, menurut pria asal Tasikmalaya yang bertugas di Kuningan sekitar setahun itu, sebagian besar pengunjung CFD baru sebatas konsultasi.

Dia melanjutkan, tingkat kepesertaan JKN BPJS di kota kuda ini terus bertambah. Terlebih seluruh perangkat desa kini sudah mendaftarkan. Dari 361 desa se Kuningan, kurang dari 50 desa yang masih dalam proses. (deden)

Advertisement. Scroll to continue reading.
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Advertisement