KUNINGAN (MASS) – Berbeda dengan desa lain, Desa Kaduagung Kecamatan Sindangagung dalam peringatan syukuran 10 Muhamaram 1439 H menggelar pawai gunungan tumpeng. Tumpeng tersebut diarak keliling kampung berikut hasil bumi.
Kegiatan ini menyedot perhatian warga dan menjadi hiburan tersendiri terlebih merupakan kali pertama. Bahkan, melihat antusias dari warga panitia langsung mendeklarasikan kegiatan ini akan rutin digelar setiap tanggal 10 muharam.
Setelah tumpeng diarak keleling kampung, maka warga pun langsung menyerbu untuk dimakan. Mereka makan bersama dengan tertib sehingga acara berlangsung khidmat.
Bukan hanya acara itu, tapi juga ada acara santunan kepada anak yatim. Juga digelar doa bersama untuk mendokan kepada para leluhur dan tentu rasa syukur telah diberikan rejeki hingga saat ini.
Pada acara tersebut selain hadir ratusan warga juga hadir Kapolsek Garawangi yang diwakili Kanit Intelkam Bripka Aas Rosnawan SE, Kepala Desa Kaduagung Dodo Rohadian. Lalu Kadus Pahing Ade Rustandi, Ketua Panitia Kegiatan Andi Waruga dan warga para tokoh
Menurut Ketua Panitia Kegiatan Andi Waruga, acara akan turin digelar setiap tahun, maka pihaknya langsung mendeklarasikan kegiatan Mungkur akan dilaksanakan setiap tahun pada tanggal 10 Muharam.
“Ini penting agar setiap tahun ketika tahun baru ada yang dinanti oleh warga,” jelas Andi.
Sementara itu Kades Kaduagung Dodo mengaku, sengaja digelar pawai tumpeng keliling desa agar warga mengetahui. Mengenai acara ini akan menjadi agenda rutin karena kegiatan ini sebagai bentuk rasa syukur atas hasil bumi.
“Saya ucapkan kepada pera pengusaha yang sudah menyisihkan rejeki untuk menyantuni anak yatim semoga Allah membalas dengan lebih besar lagi,” ucap Dodo. (agus)
