Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass
https://www.google.com/adsense/new/u/0/pub-3893640268476778/main/editContentAds?webPropertyCode=ca-pub-3893640268476778&adUnitCode=1128420475 Smart Widget MGID

Education

SDN 2 Babakanmulya Jadi Tempat Pengabdian Mahasiswa, Gerakan Undip Mengajar

KUNINGAN (MASS) – BEM Universitas Diponegoro Bidang Sosial Masyarakat baru saja menyelenggarakan Gerakan Undip Mengajar (GUM) Jilid XII yang hadir pada 8 titik penerjunan di seluruh Indonesia.  Pada daerah Jawa Barat, Kabupaten Kuningan terpilih menjadi salah satu titik penerjunan tepatnya di SD Negeri 2 Babakanmulya, Desa Babakanmulya, Kecamatan Cigugur. 

Gerakan Undip Mengajar adalah program kerja tahunan berupa pengabdian yang berfokus pada ranah Pendidikan Indonesia di tingkat sekolah dasar yang memerlukan perhatian khusus. Tahun 2024 merupakan tahun ke 12 sejak pertama kali pengabdian dilakukan. Pengabdian ini diharapkan dapat menjadi wadah dalam membantu menyelesaikan permasalahan pendidikan menuju Indonesia Emas 2045. 

Tahun ini, penerjunan GUM Regional Kuningan diselenggarakan selama 18 hari yakni sejak 15 Juli – 01 Agustus 2024 kemarin dengan menerjunkan 21 volunteer mahasiswa Undip berbagai jurusan. Seluruh guru, siswa serta warga setempat menyambut hangat dan antusias mahasiswa Undip selama masa penerjunan berlangsung. 

Advertisement. Scroll to continue reading.

Kepala Sekolah SD Negeri 2 Babakanmulya Dedi S Pd I menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran mahasiswa yang menyelenggarakan GUM.

“Saya merasa senang bisa bertemu dan dapat kunjungan dari para Mahasiswa UNDIP/GUM yang hebat-hebat, penuh semangat, luar biasa, dan dapat menyumbangkan Ilmu kepada siswa-siswi SD Negeri 2 Babakanmulya yang bisa bermanfaat,” ujarnya, Rabu (31/7/2024) kemarin.

Kegiatan Gerakan Undip Mengajar dibagi menjadi beberapa bagian. Pertama terdapat kelas formal berupa pembelajaran sesuai kurikulum dan pengajaran dalam media interaktif yang menarik bagi siswa SD Negeri 2 Babakanmulya dengan jumlah 150 siswa. 

Advertisement. Scroll to continue reading.

Selain itu, terdapat kelas non-formal berupa Kelas Sore, Kelas Alam, dan Kelas Inspirasi yang berbentuk kegiatan edukasi di luar jam sekolah berupa permainan menyenangkan dengan tujuan meningkatkan semangat, kreativitas, dan motivasi dalam mengejar cita-cita siswa.

Pada minggu terakhir penerjunan, Gerakan Undip Mengajar mengadakan kegiatan home visit yakni kunjungan kepada orang tua siswa untuk mengenal lebih dekat, menjalin silaturahmi, menyampaikan minat, bakat, potensi, dan perkembangan siswa selama berada di sekolah. Kegiatan ini mendapatkan respon positif dari orang tua siswa karena GUM dianggap memberikan dampak yang signifikan bagi anaknya.

“Anak saya yang awalnya tidak aktif main keluar dan hanya diam di rumah kini semangat ketika hendak ke sekolah untuk menghadiri kelas sore,” ujar Ayah Malik, salah satu wali murid siswa kelas 5.

Selanjutnya, Gerakan Undip Mengajar juga nantinya akan melakukan pengkajian terkait SD Negeri 2 Babakanmulya yang nantinya akan diaudiensikan ke Dinas Pendidikan Kabupaten Kuningan dengan harapan dapat meningkatkan kualitas dan kapabilitas sekolah serta menciptakan lingkungan belajar yang lebih efektif dan inklusif serta berdampak baik bagi pendidikan Indonesia.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Selain itu, Gerakan Undip Mengajar memberikan beasiswa berupa perlengkapan sekolah kepada siswa yang berprestasi dan kurang mampu dalam hal ekonomi sebagai bentuk dukungan kepada siswa agar lebih semangat belajar dan melanjutkan pendidikan dengan lebih baik.

Gerakan Undip Mengajar Regional Kuningan ditutup dengan pentas seni siswa-siswi yang menampilkan tarian dan nyanyian sebagai persembahan terakhir dalam acara penutupan. Mahasiswa Undip GUM juga mempersembahkan penampilan musikalisasi puisi dengan tema anti Bullying dilanjut deklarasi yang diikuti seluruh siswa sebagai bentuk komitmen dalam mencegah bullying di lingkungan SD Negeri 2 Babakanmulya. Kemeriahan lebih terasa ketika penampilan flashmob sebagai penutup Gerakan Undip Mengajar. 

Almas Ghulam Riza selaku Kepala Sekolah Gerakan Undip Mengajar Jilid XII berharap melalui pengabdian  yang telah dilakukan dapat  memberikan dampak yang besar bagi siswa-siswi SDN 2 Babakanmulya dalam penerjunan GUM Regional Kuningan ini.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Dengan adanya Gerakan Undip Mengajar ini, harapannya adalah mahasiswa dapat  berkembang memberikan kebermanfaatan bagi semua orang, juga dengan adanya Gerakan Undip Mengajar ini harapannya pemerintah dapat lebih memperhatikan pendidikan di daerah yang masih kurang secara taraf nasional, karena disini masih banyak mimpi mimpi anak negeri yang perlu untuk diwujudkan dengan kolaborasi dari semua pihak.” tutur Almas selaku Kepala Sekolah GUM Jilid XII. (rl)

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Government

KUNINGAN (MASS) – Rotasi mutasi di kalangan pejabat tinggi Pemerintah Kabupaten, direspon beragam oleh berbagai kalangan, termasuk di internal eselon 2 itu sendiri. Toto...

Government

KUNINGAN (MASS) – Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Kuningan Yaya, angkat bicara soal pengumuman dari Kementerian Sosial Republik Indonesia yang telah mencoret 1,8 juta...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Keluarga Kari Sukari dan Mimin Mintarsih mewakafkan tanah seluas 100 bata yang akan diperuntukan untuk membangun sarana pendidikan diantaranya Pondok Pesantren,...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Babinsa Koramil 1507 Luragung bersama perangkat desa dan warga masyarakat, melaksanakan kegiatan gotong royong pembersihan jalur irigasi (Nyusuk Hawangan) di Sungai...

Education

KUNINGAN (MASS) – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) sebagai organisasi kaderisasi yang mengusung nilai-nilai pembentukan kepemimpinan, memiliki mekanisme terstruktur, saat ini tengah menghadapi tantangan serius...

Education

KUNINGAN (MASS) – Di tengah semangat mencerdaskan kehidupan bangsa, nasib sebagai guru honorer di pelosok masih jauh dari kata sejarah. Samsi Nugraha atau sapaan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Setelah digelar di objek wisata, nampaknya Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si, ingin terus melakukan rotasi-mutasi di tempat...

Tourism

KUNINGAN (MASS) – Perjalanan menuju tempat pelantikan rotasi pejabat tinggi di lingkup Pemkab Kuningan, Jumat (13/6/2025) siang ini, tidak hanya berbeda dari biasanya karena...

Education

KUNINGAN (MASS) – Larangan membawa handphone (HP) ke sekolah yang dikeluarkan Disdikbud Kabupaten Kuningan menuai berbagai tanggapan dari masyarakat, mahasiswa hingga kalangan akademisi. Ketua...

Education

KUNINGAN (MASS) – Kursi Ketua PGRI Kabupaten Kuningan bakal berganti. Sosok H Pipin Mansur Arifin, tak bisa lagi menjabat karena sudah dua periode. Pertanyaan...

Nasional

KUNINGAN (MASS) – Desa Kertayasa Kecamatan Sindangagung secara resmi menjadi delegasi Propinsi Jawa barat ke tingkat nasional dalam event lomba inovasi pengolahan sampah berbasis...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Sebuah kecelakaan tunggal terjadi di jalan Buyut Maskar Cihirup – Kojengkang, tepatnya di wilayah Desa Kertawana Kecamatan Kalimanggis, pada Kamis (12/6/2025)...

Government

KUNINGAN (MASS) – Menanggapi berkembangnya persepsi di masyarakat mengenai dominasi alumni Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) dalam pengisian jabatan Sekretaris Daerah (Sekda), organisasi Pergerakan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Memasuki masa-masa akhir pengabdian, tak membuat Trisman Supriatna M Pd mengendorkan kinerjanya. Teranyar, sebagai Plt. Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana,...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Para pedagang sorabi di Kabupaten Kuningan di wilayah Kecamatan Cidahu, Cipicung, Ciawigebang, Kalimanggis, Lebakwangi dan Maleber diberi bantuan bertajuk PENA (Pengembangan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Bupati Kuningan, H Dian Rachmat Yanuar resmi melantik 577 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 3 Calon Pegawai Negeri Sipil...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kuningan Ahmad Handiman Rondoni  mengiyakan bahwa sejauh ini sudah tiga jamaah haji asal Kuningan wafat...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kuningan tak ingin berlama-lama dalam masa transisi. KONI bahkan sudah menjadwalkan Musyawarah Olahraga Kabupaten Luar Biasa...

Government

KUNINGAN (MASS) – Bupati Kuningan, H Dian Rachmat Yanuar, yang sehari sebelumnya sempat dibawa ke Rumah Sakit 45, saat ini sudah membaik dan beraktivitas...

Government

KUNINGAN (MASS) – Sebanyak 577 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Formasi Tahun 2024 dan 3 CPNS di lingkup Pemkab Kuningan resmi dilantik dan...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Kuningan kembali berencana melakukan pemadaman listrik. Rencananya, pemadaman listrik akan dilakukan siang hari...

Government

KUNINGAN (MASS) – Kekosongan posisi Sekertaris Daerah (Sekda) Definitif Kabupaten Kuningan terus membuat orang bertanya-tanya, siapa yang bakal memegang tampuk tertinggi di kalangan ASN...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Produk hukum desa seperti Peraturan Desa ( Perdes) seharusnya menjadi bagian dari program 100 hari kerja bupati, karena Perdes mengatur kepentingan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Ketua Sarjana Urang Kuningan (SARUKUN) Muhammad Fauzan Ash Shidiqi menyoroti kebijakan-kebijakan Bupati-Wakil Bupati Kuningan Dian Rachmat Yanuar M Si – Tuti...

Education

KUNINGAN (MASS) – Presma Universitas Muhammadiyah Kuningan (UMK), Sandy Rizkya, memberikan tanggapannya terkait larangan membawa handphone (HP) ke sekolah yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan...

Education

KUNINGAN (MASS) – Kebijakan larangan membawa telepon genggam (HP) bagi siswa di sekolah-sekolah di Kabupaten Kuningan, memantik diskusi lebih lanjut dari berbagai kalangan. Alasan pelarangan...

Advertisement Smart Widget MGID