KUNINGAN (MASS) – Toleransi di sebagian tempat menjadi sesuatu yang sulit dan menjadi barang yang mahal. Adapun kerusuhan antar-agama dan penolakan pendirian tempat untuk ibadah masih sering terdengar. Namun, hal demikian berbanding terbalik di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Di kota pahlawan tersebut masih banyak ditemukan sikap keagamaan yaitu saling toleransi dan menghargai antar-umat beragama.
Salah satunya yang terjadi pada tanggal 22 April 2023, sejumlah pemuda-pemudi yang tergabung dalam Pemuda Katolik Purworejo yang sibuk memungut sampah koran bekas alas sujud kaum muslim yang berserakan di tepian alun-alun Purworejo setelah melaksanakan salat Ied. Tidak hanya itu, para pemuda-pemudi ini juga turut berjaga saat umat Islam menjalakan ibadah salat Ied. Kegiatan tersebut ternyata sudah berjalan sejak tahun 2019 sampai sekarang. Bagi Pemuda Katolik, banyak manfaat yang didapatkan dari kegiatan tersebut, salah satunya kader Pemuda Katolik menjadi semakin solid secara internal dan sekaligus solid secara kebangsaan.
Dari peristiwa diatas, menunjukkan pentingnya pemahaman dan penerapan toleransi dalam kehidupan beragama yang tentunya merupakan perubahan yang serius dalam kehidupan berbangsa dan bernegara yang harus dilaksanakan oleh umat beragama, yang tidak mengenal batas waktu, tempat, dan dengan siapa kita melakukannya, melainkan kita melakukannya dengan semua orang.
Sikap keagamaan merupakan suatu keadaan yang ada dalam diri seseorang yang mendorongnya untuk bertingkah laku sesuai dengan bentuk kepercayaannya. Toleransi antar-umat beragama ini merupakan bentuk dari sikap keagamaan yang dimana diri seseorang terdorong untuk melakukann hal-hal yang menurut agamanya baik dilakukan.
Dapat disimpulkan bahwa toleransi umat beragama merupakan hal yang penting dimiliki setiap orang saat ini. Jika setiap orangmemiliki sikap toleransi yang tinggi, maka ini akan meminimalisir terjadinya konflik antar umat beragama, dan kehidupan antar umat beragama pun terjalin dengan tentram dan damai. Maka dari itu, sangatlah penting untuk kita menerapkan sikaptoleransi dengan umat beragama lainnya. Toleransijuga tidak hanya dipraktikkan oleh etika yang menghargai ras, agama, budaya, suku, dan kelompok yang berbeda dengan kita, akan tetapi sikap menghargai pendapat orang juga termasuk bagian toleransi.
Penulis: Nunin Nur Ainiyah – Mahasiswi PAI Universitas Islam Al-Ihya Kuningan
*Artikel ditulis untuk memenuhi tugas kuliah.