KUNINGAN (MASS)- Pada Rabu (10/11/2021) warga Kuningan dihebohkan dengan viralnya sebuah video seorang supir travel yang menceritakan diterlantarkannya seorang nenek.
Awalnya adalah si nenek dititipkan oleh pihak keluraga yang ada di Kuningan. Lansia itu diminta diantaran ke Bekasi.
Sesampainya di Bekasi ternyata ditolak oleh orang yang dituju. Dan si supirnya travel itu pulang kembali membawa si ibu lansia itu.
Sesampai di Kuningan tepatnnya di Desa Kasturi, pihak travel menelpon orang yang menitipkan ternyata ponselnya tidak aktif dan sulit dihubungi.
Karena ditolak sana-sani, akhirnya supir travel membawa ke pihak desa. Akhirnya pihak desa turun tangan menyelesaikan hal ini.
Sementara itu, pihak desa yang dihubungi kuninganmass.com pada Sabtu menerangkan kronologis yang sebenarnya.
Menurut Kades Kasturi Edi Kosasih yang didampingi Kasipem Hendra, kejadian peristiwa itu hari Rabu tangga (10/11/2021)
“Warga tersebut ngontrak di Dusun Manis Rt 001/Rw 001 semntara KTP-nya Bekasi,” ujar Edi mengawali ceritnya.
Adapun kronologi yang sebenarnya adalah pada hari Rabu, pihak desa kedatangan rombongan crew travel ke desa. Mereka meminta bantuan berkaitan dengan penumpang yang di bawa dari Kasturi Selasa pagi untuk di hantarkan ke Bekasi.
Diterangkan, yang menitipkan si nenek tersebut adalah cucunya bernamanya Dian. Namun, setelah sampai di tujuan ( Bekasi ) si nenek tersebut tidak di terima oleh saudaranya.
Dan tragisnya di suruh bawa pulang kembali ke Kuningan. Akhirnya pihak travel merasa kebingungan dan datanglah ke desa.
“Oleh kami di pertemukanlah dengan cucunya kembali. Memang awalnya si cucunya juga tidak menerima kembali tapi setelah kami berikan arahan dan penekanan barulah cucunya mau menerima kembali, jadi seperti itu kejadianya,” pungkasnya.
Edi berharap dengan adanya klarifikasi ini menjadi jelas dan tidak simpang siur. (agus)