KUNINGAN (MASS) – Makna dari judul tulisan ini adalah hidup hanya sekedar mampir, manfaatkan waktu sebaik mungkin untuk pengabdian kepada Allah SWT.
Ingatlah bahwa hidup di dunia ini hanya bersifat sementara. Karenanya, manfaatkan semua potensi dan posisi untuk pengabdian kepada Ilahi sebelum ajal menyambangi.
Kita semua akan kembali kepada-Nya, sebagaimana firman-Nya dalam Al-Qur’an, “Dan sungguh, kamu akan kembali kepada Kami.” (QS. Al-An’am: 60).
Oleh karena itu, dalam hidup yang singkat ini, kita harus dapat mengoptimalkan waktu untuk pengabdian kepada Allah SWT. Kita dapat melakukan hal-hal yang bermanfaat untuk kehidupan di dunia dan di akhirat.
Pertama, meningkatkan kualitas ibadah. Dengan menjalankan shalat, puasa, zakat, dan haji dengan baik dan benar serta ibadah-ibadah lainnya. Dengan komitmen beribadah seseorang akan selalu merasa terawasi oleh-Nya. Dengan keyakinan terawasi, seseorang akan berhati-hati dalam bertindak dan berbuat, sebab semua perilaku akan tercatat dan tidak ada yang luput dari-Nya. Dan, semua itu ada tempat pengadilan yang sebenarnya. Meski seseorang lihai membuat LPJ di dunia, ia tidak akan berkutik di pengadilan negeri akhirat.
Kedua, meningkatkan kualitas akhlak. Dengan berbuat baik kepada orang lain, berlaku jujur, dan berempati. Akhlak mulia menjadi ukuran kebaikan seseorang. Sebaik apapun seseorang dalam membangun hubungan vertikal jika tidak diiringi dengan kebaikan hubungan horizontal maka tidak akan selamat sampai tujuan. Waspadalah dengan harta, jabatan dan hal lain yang melalaikan. Di dunia sementara, di akhirat selamanya.
Ketiga, meningkatkan kualitas ilmu dan pemahaman. Dengan menuntut ilmu yang bermanfaat dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Semestinya semakin tinggi ilmu dan pemahaman harus semangat dekat kepada Ilahi Rabbi. Bukan sebaliknya, semakin tinggi ilmu dan pemahaman semakin lihai membohongi.
Manfaat Pengabdian
Dengan mengoptimalkan waktu untuk pengabdian kepada Allah SWT, kita dapat merasakan banyak manfaat. Di antaranya adalah ketenangan jiwa. Dengan menjalankan ibadah dan berbuat baik, kita dapat merasakan ketenangan jiwa dan kebahagiaan.
Kemudian, peningkatan kualitas hidup. Dengan meningkatkan kualitas ibadah, akhlak, dan ilmu, kita dapat meningkatkan kualitas hidup kita.
Dan, kebahagiaan di akhirat. Dengan menjalankan pengabdian kepada Allah SWT, kita dapat meraih kebahagiaan di akhirat.
Dengan demikian, kita harus dapat mengoptimalkan waktu untuk pengabdian kepada Allah SWT, sehingga kita dapat meraih manfaat yang besar di dunia dan di akhirat. Wallahu a’lam.
Imam Nur Suharno
Kepala Divisi Humas dan Dakwah Pesantren Husnul Khotimah Kuningan Jawa Barat