Connect with us

Hi, what are you looking for?

Culinary

Ternyata, Garang Asem Pertama di Kuningan Hadir dari Sini

KUNINGAN (MASS) – Populernya Garang Asam di Kuningan, ternyata tak lepas dari peran rumah makan yang satu ini, RM Soto Kudus dan Garang Asam Al Hikmah.

Rumah makan milik Mas Rokib dan Mbak Aan ini, sudah mulai memperkenalkan hidangan khas Jawa Tengah itu ke Kuningan, sejak tahun 2010 silam.

Kini, baik Garang Asam maupun Soto Kudus, bisa jadi salah satu pilihan untuk berbuka puasa. Hidangan ini, lebih mantap lagi jika disantap bersama.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Garang Asam pertama di Kuningan itulah yang diklaim Rokib, sang pemilik rumah makan. Lelaki asal Kudus yang menikahi warga Cigandamekar itu, kini membuka usahanya di Kecamatan Jalaksana, tak jauh dari Kantor Polsek setempat.

“Istri asli Kuningan, saya asli Kudus. Waktu saya ke Kuningan, mau jalan-jalan sambil mudik ternyata di Kuningan itu prospek untuk dibuka kuliner,” sebut Rokib.

Owner RM Al Hikmah Soto Kudus dan Garang Asem, Mas Rokib

Kuningan sendiri, lanjutnya, sangat cocok karena selain belum ada hidangan garang asam, suasana alam dan cuacanya juga mendukung. Saat itulah ia mulai membuka usaha.

Garang Asem sendiri, merupakan olahan khas pokoknya kampung yang dibungkus daun pisang dengan bumbu khas. Ayam yang sudah dikukus selama 2 jam itu, membuat teksturnya lembut. Soal rasa, jangan ditanya, gurih, asam dan segar menyatu dalam satu hidangan.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Meski olahan originalnya ayam, kini di tempatnya ada pengembangan menu. Dimana, Garang Asem bahan utamanya menggunakan ikan patin.

“Coba ikan yang lain gak cocok,” kata Rokib.

Sementara, menu andalan lainnya adalah Soto Kudus. Beda dari soro lainnya, karena menggunakan ayam kampung dan daging sapi, serta berisikan toge dan banyak rempah yang membuat segar. Soto Kudus, tak menggunakan santan sama sekali.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Soto bisa dicampur (jadi) nasi kuah, ada juga yang dipisah. (Tapi) Kalo di Kudus itu pasti langsung dicampur,” imbuhnya.

Saat ini, selain dua hidangan itu ada juga menu prasamanan. Harganya juga terjangkau, mulai dari 13ribu, 15ribu kenyang, sampai 20ribu. (eki)

Advertisement. Scroll to continue reading.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Education

KUNINGAN (MASS) – Berbagi sejak dini, hal itulah yang diajarkan oleh para guru RA Al Hikmah Desa Bunigeulis Kecamatan Cigandamekar kepada siswa-siswi RA disana,...

Culinary

KUNINGAN (MASS) – Buat kalian pecinta kuliner, nama Dapur Orinda sudah tidak asing lagi. Ya, jika sebelumnya Dapur Orinda biasa menerima pesanan secara online....

Culinary

KUNINGAN (MASS) – Bagi anda penikmat kuliner di Kuningan, ada baiknya mencoba salah satu masakan yang disajikan Waroeng Batok ini, namanya Garang Asem. Olahan...

Advertisement
Exit mobile version