KUNINGAN (MASS)- Ketika penyegelan bangunan milik H Muhamad Ali SH atau Ali Action ramai dibicarakan, maka banyak pertanyaan muncul, siapa Ali Action itu?
Seperti pernah diberitakan sebelumnya, Ali Action isudah mempunyai 15 cabang sea food di Kuningan dan di Cikijing Majalengka.
Dari 15 cabang itu, Pria yang sudah menggeluti usaha 30 tahun itu mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 120 orang.
Ia juga mengaku dalam sebulan harus menyediakan gaji ratusan juta untuk membayar upah karyawan. Dan hingga saat ini semua berjalan lancar.
“Jangan salah saya ikut membantu menyediakan ketersedian lapangan perkerjaan. Bagi saya bukan ijazah tapi karyawan mau jujur, ulet dan kerja keras,” jelas Ali.
Ia meminta setiap orang mau investasi harus dibantu, karena bukan hanya penyerapan tenaga kerja , tapi ada pemasukan ke kas daerah melalui pajak.
Terpisah, kasus penyegelan bangunan milik Ali Action yang di Jalan Ciloa itu menjadi perhatian serius warga Kuningan.
“Bagi saya , perijinan juga jangan asal kasih ijin tanpa kajian. Begitu juga POL PP jangan main segel tanpa peringatan karena itu tindakan salah. Harus ada SP1 SP2, jangan main bongkar , tapi kasih kesempatan dulu,’” ujar salah seorang warga Kuningan yang tidak mau disebutkan namanya.
Sekadar informasi, bukan hanya Ali Action yang jual sea food dan pecel lele di Kuningan, tapi jumlahnya banyak dan mereka tersebar di pinggir jalan. Mereka mayoritas dari Jatim. (agus)
Pingback: Kesal Dengan PPKM, Mobil Ratusan Juta Dicorat-Coret, Ali: Indonesia Harus Makan! – Kuningan Mass