Prahara BPJS, Udah Datanya Diambil, Pelayanan di Kantornya Gimana sih?

KUNINGAN (MASS) – Tulisan ini dibuat setelah ramainya dugaan kebocoran data penggunna BPJS yang dilelang di Internet.

Hal itu juga bahkan kini sudah dilaporkan Dirut Utama BPJS Ali Gufron Mukti ke kepolisian.

Tentu ini merugikan bagi para pengguna BPJS. Saat data pribadi seperti nama, NIK, alamat, foto dan bahkan sampai rincian gaji bocor.

Tentu ada kekhawatiran digunakan hal yang tidak benar. Tentu semua berharap hal ini segera diselesaikan.

Setelah datanya diduga bocor, sebenarnya seperti apa sih pelayanan di kantor-kantor BPJS saat ini, terutama yang terdekat di Kuningan ?

Kuninganmass sendiri datang untuk mengurus beberapa hal. Terlihat, kantor BPJS yang berada di sekitaran rest area Cirendang itu, ternyata tidak lagi menerima pelayanan secara offline.

Tidak ada yang salah dengan pelayanan online, apalagi dengan di masa pandemi. Para pengguna yang ingin melakukan pelayanan, terlihat ‘diusir’ dari area bangunan utama oleh keamanan setempat, satpam.

Beberapa pelanggan, terpaksa dilayani di luar oleh satpam dengan diarahkan pelayanan online.

Beberapa faham langsung karena melek teknologi, beberapa harus difahamkan lebih lanjut.

Beberapa yang datang, tentu agak mengeluhkan dengan pelayanan online ini. Selain karena tidak semua melek teknologi, tapi ada juga yang sudah jauh-jauh dari penjuru Kuningan, harus pulang dan mengurus online.

Tentu saja, yang dikeluhkan adalah sosialisasinya yang sangat minim bahwa kini pelayanan semuanya serba online.

Kalau sosialisasinya hanya melalui selebaran yang disebar di sekitar kantor, tetap tidak menolong orang yang sudah datang jauh-jauh.

Pelayanan online, sebenarnya jawaban dari menghindari antrian dan kerumunan. Meski tentu saja, selain sosialisasinya yang harus massif, keamanan data juga harus mulai dijamin.

Ada banyak publikasi yang bisa dipakai BPJS sebenarnya. Selain dengan jalur resmi, seperti media massa, juga mungkin bisa melalui media sosial yang sesuai jangkauan di Kuningan. Setidaknya, mencangkup golongan muda.

Jika semua usaha sosialisasi termasuk ke jenjang pemerintahan yang terstruktur, ternyata masih ada yang datang, karena memang gagap teknologi dan tidak melek informasi, mungkin memang tetap harus dilayani dengan baik dan sangat wajar.

Untuk diketahui, pelayanan BPJS kini memang dialihkan ke online via WA. Namanya program PANDAWA di nomer 081224498139 untuk konsultasi dan informasi.

Nomer ini aktif di jam kerja. Nantinya, pelayanan juga akan diarahkan ke mobile aplikasi JKN. (eki)