KUNINGAN (MASS) – Satu lagi referensi jajanan yang mungkin bisa jadi pilihan kalian, terutama pecinta kuliner pedas. Namanya Mie Gaplok dan Pedesan Tulang yang ada di Desa Mekarsari, Kecamatan Maleber.
Pemiliknya adalah Herna Dewi. Semoat berdagang selama 2,5 tahun di Cinagara, vakum 2 tahun, dan kini kembali buka di kediamannya. Usahanya, full delivery.
“Produk unggulannya, Mie Gaplok dan Pedesan Tulang,” ucapnya, kala diwawancara kuninganmass.com, Selasa (28/6/2022) siang.
Buka beberapa hari ini, dijual via media sosial, ternyata direspon baik. Bahkan pemesanan sudah sampe Luragung. Khusus untuk pesanan di Maleber, tidak dikenakan ongkir.
“Level 1-5, tidak ada penambahan biaya,” ujarnya menyebutkan level pedas di tempatnya.
Mie gaplok sendiri, merupakan olahan mie (menggunakan mie instan) dicampur dengan bumbu tambahan yang pedas dan meledak-ledak.
Sedangkan, pedesannya sendiri berisikan tulang ayam dan ceker yang fresh serta dimasak dengan daun jeruk supaya tidak anyir. Pedesan, diisi bumbu yang didominasi asin dan gurih.
Pedasnya sendiri, dipakai dengan cabai rawit merah asli, tidak dengan serbuk cabai. Pakai kencur, pakai daun jeruk.
Baik pedesan maupun gaplok, dijual mulai harga 10ribu saja. Harga standar, yang bisa dinikmati pelanggan. Tentu, soal rasa sangat bergantung selera masing-masing. Tapi soal nantang pedas, kalian bisa jajal langsung.
Selain pedesan dan mie gaplok, tersedia juga bakar-bakaran, sosis ayam, sosis sapi, dumpling, bakso dan Cikua.
“Untuk sekarang sistemnya masih delivery, untuk kedepannya mau disediain lapak buat customer makan,” ujarnya.
Buka mulai pukul 08.00 – 20.00 malam, pesanan dibuka via WA, FB dan Instagram. WhastApp yang bisa dihubungi di 0857-9540-2113. (eki)