Connect with us

Hi, what are you looking for?

Government

Kemiskinan di Kabupaten Kuningan Juara 2 se-Jawa Barat, Tuti Minta Data Seadanya

KUNINGAN (MASS) – Wakil Bupati Kuningan Tuti Andriani SH MKn, menyampaikan keprihatinannya bahwa secara data kemiskinan di Kabupaten Kuningan merupakan yang tertinggi kedua se Provinsi Jawa Barat. Keprihatinan itu disampaikannya dalam rapat koordinasi antara perangkat daerah dan BPS Kuningan, Rabu (5/3/2025) di Kantor Dinas Sosial.

Rakor sendiri digelar dalam rangka menyamakan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN) agar data kependudukan dan pencatatan sipil sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. DTSEN ini merupakan langkah penyamaan data aktual di lapangan dengan melakukan pengecekan lapangan (ground checkhing) untuk memastikan kesesuaian data saat ini.

DTSEN ini, harus dilakukan karena salah satu tujuannya adalah kesesuaian data kemiskinan di Kabupaten Kuningan, sehingga penerima bantuan sosial dapat tepat sasaran. Hal itu jugalah yang ditekankan Wabup Tuti. Ia tekankan, data kemiskinan yang ada harus data real, by name by adress, sehingga program bantuan sosial dapat tepat sasaran.

“Mohon kepada para camat, para kepala desa dan jajaran terkait, agar nanti memberikan data yang valid. Dimana yang benar-benar layak dibantu adalah mereka yang benar-benar memerlukan. Bilamana perlu, kepada penerima bantuan harus menyatakan pernyataan di atas materai, jika tidak sesuai akan diberi sanksi. Hal ini menghindari agar tidak adanya penerima bantuan yang tidak tepat sasaran,” ujar Wabup tegas.

Wabup Tuti juga berharap kepada para pendamping PKH agar dapat memverifikasi data sesuai kondisi di lapangan, apa adanya, tidak ada sangkut paut rekanan dengan petugas desa, sehingga tidak ada kesenjangan sosial berkelanjutan.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Petugas PKH agar bekerja sesuai dengan juplak dan junkis yang ada, serta ikuti arahan dari dinas sosial. Bekerja apa adanya dengan data yang sesuai ditemukan di lapangan,” tutur Tuti.

Ia pun mendorong agar pendamping PKH dapat terus bersinergi dengan pihak desa, kecamatan serta BPS agar ditemukan kesesuaian data.

Sebelumnya, Kepala Dinas Sosial, Toto Toharuddin menyampaikan bahwa DTSEN ini merupakan Perjalanan strategis untuk mengukur data kemiskinan yang real di Kabupaten Kuningan.

“Mari kita sukseskan program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Kuningan saat ini, agar data kemiskinan di Kabupaten Kuningan benar-benar real yang ada di lapangan. Karena aktualnya, banyak sekali di masyarakat yang menerima bantuan tetapi mereka masih mampu. Sehingga ke depan yang menerima bantuan, adalah mereka yang benar-benar membutuhkan,” imbuh Toto.

Adapun, rapat koordinasi ini dibuka oleh  Wakil Bupati Kuningan, Tuti Andriani, S.H. M.Kn, didampingi Penjabat Sekretaris Daerah, Beni Prihayatno, S.Sos., M.Si, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Tony Kusumanto, A.P., M.Si, Kepala Dinas Sosial, Dr. H. Toto Toharuddin, Mpd, beberapa perangkat daerah terkait, Kecamatan se-Kabupaten Kuningan dan pendamping PKH serta BPS Kuningan. (eki)

Advertisement. Scroll to continue reading.

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Business

KUNINGAN (MASS) – Pada Selasa (8/4/2025) sejak pukul 14.00 WIB sampai pukul 19.00 WIB, warga Desa Cijagamulya Kecamatan Ciawigebang dan sekitarnya terpaksa menjalani aktivitas...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Korban penusukan di Desa Taraju, Kecamatan Sindangagung, Sarmedi (69), masih menjalani perawatan intensif di ruang ICU Rumah Sakit Umum 45 Kuningan....

Health

KUNINGAN (MASS) – Diputus cinta, ternyata bisa jadi trauma yang mendalam, bahkan sampai gangguan jiwa. Hal itulah yang dialami AJ (20) pemuda dengan gangguan...

Nasional

MAJALENGKA (MASS) – Pemerintah Kabupaten Kuningan berkomitmen menjadi bagian bagian ketahanan pangan nasional. Hal itu disampaikan Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar M...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Keluarga Besar Alumni (Kabumi) Ikatan Mahasiswa Kuningan (IMK) Wilayah Cirebon menggelar acara Halal Bihalal dalam rangka merayakan Idulfitri 1446 Hijriah. Kegiatan...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Semangat kebersamaan dan sportivitas mewarnai Turnamen Festival Fajar Mandiri Cup ke-2 yang digelar pasca-Lebaran. Acara yang diinisiasi oleh para pemuda setempat...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Kendaraan baik roda 2 maupun roda 4, kini sudah bisa melintas di jalur Cipasung – Subang yang tertimpa longsor, tepatnya Desa...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Keponakan yang tusuk paman di Desa Taraju Kecamatan Sindangagung, Minggu (10/4/2025) kemarin, ternyata dilatarbelakangi sakit hati. Pelakunya penusukan adalah MM (24)...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Rencana Pemerintah Kabupaten Kuningan menamai jalan lingkar utara kuningan dengan nama Jalan Eyang Hasan Maolani mendapat banyak respon positif, meskipun ada...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Nasib nahas menimpa Sarmedi (69), warga Blok Pasir Kondang, RT 6 RW 1, Desa Taraju, Kecamatan Sindangagung. Ia menjadi korban penusukan...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Setelah mengalami kenaikan tajam menjelang Hari Raya Idul Fitri -Lebaran-, harga komoditas pangan di pasaran terpantau berangsur mulai normal kembali, Senin...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Ketua Umum Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kuningan, Moh Agung Tri Sutrisno SH, resmi mengundurkan diri dari jabatannya baru-baru ini, tepatnya...

Anything

CIREBON (MASS) – Hari-hari pasca Lebaran selalu diwarnai dengan membanjirnya pemudik yang kembali ke kota-kota besar setelah merayakan Idul Fitri di kampung halaman. Di...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Paris Saint-Germain (PSG) menang tipis 1-0 atas Angers pada lanjutan pekan ke-28 Liga Prancis di Stadion Parc des Princes, Sabtu (5/4/2025)...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Ikatan Pelajar dan Mahasiswa (IPMK) Yogyakarta kini punya ikatan alumni.  Wadah silaturahmi alumni itu tebentuk dalam kegiatan halal bihalal yang digelar...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Pulang dari perantuan, Komunitas Barudak Jalatrang (BAJA) Kecamatan Cilebaak mengisinya dengan berbagai kegiatan yang diselenggarakan di desanya. Kegiatan digelar sekaligus merayakan...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Sudah lima tahun, Arip Kurnia Gunawan (57) menderita penyakit stoke. Ia tinggal bersama sang anak, Intan (34) yang juga harus rutin...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Dinas Perhubungan Kabupaten Kuningan melalui Kepala Bidang Prasarana dan Perparkiran M Khadafi Mufti, berang karena komponen PJU (Penerangan Jalan Umum) di...

Government

KUNINGAN (MASS) – Selain takziah kepada almarhum Oyo Sutraryo, sang paman, Menteri Perhubungan RI saat ini, Dudy Purwagandhi putra daerah asal Desa Purwasari, Kecamatan...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Innalillahi wa innailaihi rojiun. Kabar duka datang dari mantan anggota DPRD Kabupaten Kuningan, Oyo Sukarya yang juga Ketua Kontak Tani Nelayan...

Tourism

KUNINGAN (MASS) – Memasuki H+3 Lebaran, sejumlah tempat wisata di wilayah Palutungan dan sekitarnya mulai dipadati pengunjung. Baik wisatawan dari dalam kota maupun luar...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Sebanyak 19 anak di Dusun Pabuaran Desa Galaherang Kecamatan Maleber didampingi keluarga serta ditonton masyarakat, mengiktui khitanan massal yang digelar pemuda-pemudi...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Menang tipis 1-0, Liverpool semakin nyaman di puncak klasemen liga Inggris. Kemenangan ini sekaligus menjaga jarak dari peringkat dua Arsenal. Pada...

Religious

KUNINGAN (MASS) – KH Eyang Hasan Maolani adalah seorang tokoh agama Indonesia pada masa penjajahan Kolonial Belanda sekitar abad ke-19. Hasan Maolani dikenal masyarakat...

Nasional

KUNINGAN (MASS) – Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bersama dengan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dan operator jalan tol telah menyiapkan sejumlah strategi rekayasa lalu...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Barcelona memastikan tempat di final Copa del Rey setelah menaklukkan Atletico Madrid 1-0 pada leg kedua semifinal di Riyadh Air Metropolitano,...

Advertisement
Exit mobile version