KUNINGAN (MASS) – Lela Meitha Ekasari, akrab disapa Lela, gadis asal Desa Andamui, Ciwaru-Kuningan, dikenal dengan hobi uniknya yang berbeda dari kebanyakan orang. Alih-alih fokus pada satu bidang, Lela justru memiliki ketertarikan untuk mempelajari berbagai disiplin ilmu, yang kemudian membentuknya menjadi sosok multitalenta.
Lela sudah aktif di berbagai organisasi, sejak masa SMA. Memasuki dunia perkuliahan, ia semakin menggali potensinya lewat berbagai kegiatan seperti keprotokoleran, public speaking, event organizing, hingga menjadi bagian dari Mojang Jajaka Kabupaten Kuningan.
“Dari hobi saya yang mempelajari banyak hal, walaupun masih terbatas tapi sampai saat ini saya dikenal memiliki keahlian dalam public speaking, seni dan sastra, hingga desain komunikasi,” ujarnya.
Meski memiliki banyak kemampuan, Lela mengaku masih terus belajar. Julukan “multitalenta” pun kerap disematkan oleh teman terdekatnya.
Ditengah kesibukan menyelesaikan kuliah, Lela juga bekerja di perusahaan agribisnis eQuaNik Agri Nusantara yang berfokus pada budidaya buah melon premium. Ia menjadi bagian dari steering committee Nusantara Melon Fest 2025, event nasional pertama dan terbesar di Indonesia untuk sektor buah melon.
“Setiap langkah yang saya ambil tidak pernah sia-sia. Pengalaman di berbagai bidang telah menempanya menjadi public speaker yang percaya diri, sekaligus pribadi yang terus berkembang dari berbagai disiplin ilmu yang dipelajari,” katanya.
Lela berharap para penerus generasi muda dapat terus berperan aktif dalam bidang apapun.
“Untuk menambah ilmu, tidak harus pokus di satu bidang. Kita bisa belajar di berbagai bidang agar ilmu-ilmu yang lainnya juga bisa di pelajari,” tutup Lela. (didin)